Terungkapnya Teknisi AC Semarang Ternyata Pemasok Senjata Kelompok Teroris

Terpopuler Sepekan

Terungkapnya Teknisi AC Semarang Ternyata Pemasok Senjata Kelompok Teroris

Tim detikJateng - detikJateng
Minggu, 27 Agu 2023 14:15 WIB
Lokasi gang masuk ke rumah AR.
Lokasi rumah teknisi AC yang menjadi produsen senjata api di Semarang. Foto: Dok Istimewa
Solo -

Penangkapan seorang karyawan PT KAI yang terlibat kasus terorisme di Bekasi ternyata berlanjut. Polisi menemukan fakta bahwa senjata yang dimiliki oleh pria berinisal DE itu ternyata berasal dari Semarang.

Polda Metro Jaya akhirnya bergerak menangkap produsen senjata api. Ternyata, senjata tersebut merupakan 'hasil karya' seorang teknisi AC di Semarang bernama AR. Dia memodifikasi air gun menjadi senjata api.

"Kami sudah ungkap kemarin pabrik modifikatornya di Semarang ya, kita tangkap juga penerima-penerima senjata apinya, kemudian kita dapatkan beberapa alat bukti, nanti pada waktunya akan kami rilis secara bersamaan," kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi, dilansir detikNews, Jumat (18/8).

Aktivitas AR yang melakukan pekerjaan sambilan sebagai pembuat senjata bahkan diakui oleh istrinya yang berinisial D. Wanita itu mengaku belum lama mengetahuinya.

"Sebulanan. Dia nggak sengaja pas bongkar, saya sempat marah-marah. Tapi karena saya hindari keributan sama suami," kata D.

Padahal, selama ini AR sudah bisa menghidupi keluarganya dari membuka bengkel AC.

"Padahal dari service AC sudah cukup, mungkin tergiur uangnya ya. Tapi saya tidak tahu berapa (upahnya)," imbuhnya.

Sementara itu ketua RW setempat, Hermawan Triono mengatakan AR memang merupakan sosok tertutup di lingkungan meski kakeknya merupakan warga asli dan cukup baik hubungannya dengan warga. AR juga jarang mengikuti kegiatan di kampung tempat tinggalnya.

"Dia tertutup, komunikasi jarang. Itu kita yang tidak tahu (pekerjaannya). Kalau eyangnya dulu pengusaha besar, asli sini," ujar Hermawan.

Pasok Senjata ke Teroris

AR ternyata juga menyuplai senjata api modifikasi ke DE, karyawan KAI tersangka teroris yang ditangkap Densus 88 beberapa waktu lalu.

Istri AR, D mengaku tahu order terakhir yang diterima suaminya atas nama DE. Ia menyebut suaminya kenal DE lewat e-commerce.

Namun ia tidak tahu soal upah dan perjanjian antara suaminya dan DE. Bahkan ia terkejut ketika tahu DE adalah karyawan KAI tersangka teroris yang ditangkap Densus 88 di Bekasi.

"Enggak tahu kalau DE itu tersangka teroris," tegasnya.

Keterangan D itu selaras dengan keterangan Polda Metro Jaya. Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menyebut DE, karyawan KAI tersangka teroris, mendapat suplai senjata api dari pabrik modifikator di Semarang.

"Ini yang kami baru ungkap kemarin di Semarang, ini adalah penyuplai termasuk ke teroris ini," ujarnya, dilansir CNN Indonesia, Jumat (18/8).

Hengki menyebut pabrik modifikator ini mampu mengubah senjata jenis airgun menjadi senjata api yang berbahaya. Senjata modifikasi ini, kata dia, saat ini telah banyak beredar di masyarakat.




(ahr/ahr)


Hide Ads