Shane Takut Hentikan Penganiayaan Mario ke David: Saya Ada Utang Budi

Nasional

Shane Takut Hentikan Penganiayaan Mario ke David: Saya Ada Utang Budi

Tim detikNews - detikJateng
Selasa, 04 Jul 2023 17:20 WIB
Shane Lukas Menangis di Sidang Ngaku Menyesal (Mulia Budi-detikcom)
Foto: Shane Lukas Menangis di Sidang Ngaku Menyesal (Mulia Budi-detikcom)
Solo -

Terdakwa kasus penganiayaan terhadap Cristalino David Ozora (17), Shane Lukas (19), mengaku takut menghentikan Mario Dandy Satriyo (20) saat menganiaya David. Kepada hakim, Shane mengaku merasa punya hutang budi pada Mario.

Dilansir detikNews, Shane menjadi saksi di persidangan untuk terdakwa Mario hari ini. Dalam sidang, hakim bertanya kenapa Shane tidak menghentikan Mario yang saat itu menganiaya David.

"Ya memang pada saat itu saya juga takut sama Mario, Yang Mulia. Saya segan sama Mario, Yang Mulia," jawab Shane dalam persidangan di PN Jakarta Selatan, Selasa (4/7/2023), dikutip dari detikNews.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi pada saat masa lalu, flashback ke belakang, saya pernah waktu itu nggak bisa sekolah, Yang Mulia, karena motor saya rusak. Saya difasilitasi motor sama Mario, dipinjamin selama dua minggu. Terjadilah saya ditabrak orang, Yang Mulia. Ditabrak orang, baret tepongnya," ucap Shane.

Shane mengatakan, Mario saat itu marah dan meminta ganti rugi meski dia menjelaskan kejadiannya.

ADVERTISEMENT

"Saya jelasin ke Mario, ngejelasin, cuma Mario keburu marah. 'Udah-lah, nggak peduli gua, pokoknya lu balikin, nggak usah pakai motor gua lagi'," ujar Shane.

Shane menambahkan Mario juga marah saat motor Harley-Davidsonnya rusak lalu kembali meminta ganti rugi pada dirinya.

"Jadi atas dasar itu Saudara nurut-nurut aja?" tanya hakim.

"Ada lagi satu motornya, Yang Mulia. Pada saat di situ kan motornya dia lagi dipukulin anak-anak ramai-ramai, Yang Mulia, jadi kayak tonjok-tonjokan main-mainan gitu joknya. Itu dia marah lagi sama saya. 'Lu apain lagi motor gua? Lu nggak ada habisnya ngerusakin barang gua' kata dia gitu, Yang Mulia. (Saya tanya) Kenapa Den? (Dijawab) 'Ini jok gue sampai nggak bisa diturunin,' Harley-nya, Yang Mulia. 'Lu sanggup nggak emang gantinya?,' 'Berapa Den?'. 'Lu cek aja nih' disebutin-lah waktu itu mereknya yang saya ingat nominal Rp 4,7 juta apa Rp 4,5 juta gitu, Yang Mulia. 'Ya sudah Den, kasih gua waktu 2 minggu,' 'Nggak ada, udah... biarin. Lain kali nggak usah sentuh barang gua lagi'," ucap Shane.

Selengkapnya di halaman selanjutnya.

"Di situlah saya timbul kayak 'kenapa gitu ya gua lagi yang disalahin karena di situ bukan cuma gua, ramai dan yang pakai Harley-nya bukan gua' dalam hati saya begitu, Yang Mulia," imbuh Shane.

Sejak itulah Shane mengaku selalu menuruti perintah Mario karena merasa punya utang budi.

"Atas dasar itulah Saudara akhirnya nurut-nurut aja? Menurut apa yang dikatakan Mario?" tanya hakim.

"Iya, Yang Mulia," jawab Shane.

"Iya? Sekalipun itu salah?" timpal hakim.

"Iya, Yang Mulia, saya merasa kayak ada utang budi sama Mario gitu, Yang Mulia," jawab Shane.

Halaman 2 dari 2
(dil/ams)


Hide Ads