.webp)
Mayat wanita bugil dengan kondisi luka di persawahan Desa Menganti, Kesugihan, Cilacap diduga merupakan korban pembunuhan. Hal ini sebagaimana hasil pemeriksaan sementara kondisi jasad korban saat ditemukan.
"Dilihat dari lukanya diduga kuat yang bersangkutan merupakan korban pembunuhan," kata Kasat Reskrim Polresta Cilacap, Kompol Guntar Arif Setyoko kepada wartawan, Jumat (23/6/2023).
Guntar menambahkan, luka yang terlihat di antaranya ada di sekitar kepala. Luka tersebut diduga kuat merupakan bekas penganiayaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Luka di sekitar kepala ditemukan bekas penganiayaan," ucapnya.
Guntar juga mengatakan, pada saat ditemukan kondisi perempuan tersebut tanpa busana dan sebagian tubuhnya sudah di tertutup lumpur.
"Jadi pada saat ditemukan, kondisinya tanpa busana dan sebagian tubuhnya terkubur," terangnya.
Polisi menerima informasi kejadian tersebut pada pukul 08.30 WIB oleh warga yang sedang beraktivitas di sawah.
"Jenazah yang ditemukan di tengah sawah kita dapatkan informasinya pada pukul 08.30 WIB pagi dari warga yang menemukan pada saat di sawah," ungkapnya.
Guntar menyebut, jika dilihat dari kondisi jasad saat ditemukan, korban meninggal kurang dari 24 jam.
"Dilihat dari kondisinya kemungkinan meninggal pada dinihari tadi," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Warga Desa Menganti, Kecamatan Kesugihan, Cilacap digegerkan dengan penemuan sosok mayat wanita telanjang di area persawahan desa tersebut. Saat ditemukan, kondisi mayat penuh luka dan sebagian tubuhnya sudah terkubur lumpur.
(apl/ahr)
