Salah satu sekuriti kompleks Perumahan Green Permata, Abdul Rasyid, mengaku sempat dibentak Mario Dandy Satriyo yang saat itu usai menganiaya Cristalino David Ozora. Hal itu disampaikan Rasyid saat menjadi saksi dalam sidang kasus penganiayaan David, hari ini.
Dalam sidang dengan terdakwa Mario Dandy dan Shane Lukas itu, Rasyid awalnya mengaku menerima telepon dari orang tua teman David, Rudy Setiawan, yang menceritakan ada keributan di depan rumahnya.
Saat itu, kata Rasyid, Mario Dandy, Shane Lukas, AG, dan David berdiri di dekat mobil Rubicon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada empat itu pertama saya lihat ada kendaraan Rubicon 'Oh ini mobil asing tamu'. Nah di belakang mobil Rubicon ada empat orang di situ," kata Rasyid, dikutip dari detikNews.
Hakim ketua Alimin Ribut menanyakan apakah Rasyid masih ingat pelat nomor mobil itu, "Masih, B-120-DEN," jawab Rasyid.
Rasyid saat itu mendapati David dalam kondisi terlentang di aspal jalan. Rasyid mengaku melihat mulut dan hidung David mengeluarkan darah. Dia juga menyebut wajah David mengenai aspal.
"Saya langsung mendekati anak korban muka di aspal, takut tidak bisa napas saya angkat kepalanya kebetulan agak berat dibantu Pak Burhan, bantu balik, saya tahu ada darah di hidung itu, saya lihat di mulut sudah banyak darah, posisi hidung dan mulut ada banyak darah, di hidung ada gelembung napas gitu," ujar Rasyid.
Rasyid saat itu memanggil ibu teman David, Natalia Puspita Sari, untuk membawa David ke rumah sakit. Natalia menyanggupinya.
Rasyid mengaku sempat menanyakan alasan Mario Dandy menganiaya David. Rasyid mengatakan Mario Dandy malah membentaknya.
"'Ini diapain kok kenapa bisa begini?'. (Dijawab Mario Dandy) 'Saya kasih hukuman saya pukul perutnya langsung jatuh'," kata Rasyid menirukan ucapan Mario Dandy.
"Mario masih emosi, dia tahu-tahu nyentak saya 'Coba bagaimana perasaan Bapak kalau keluarga Bapak dilecehkan'," kata Rasyid menirukan ucapan Mario.
Menurut Rasyid, Mario saat itu tampak emosi.
"Kelihatan gerakan-gerakan posisinya tidak bisa tenang jalan sono, jalan sini, masih kayak keringatan, tampang emosi, dia bentak-bentak saya, saya bentak balik aja," kata Rasyid.
Dilansir detikNews, Mario (20) didakwa melakukan penganiayaan berat berencana terhadap David Ozora (17). Jaksa menyebut perbuatan Mario dilakukan bersama Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan (19) dan anak berinisial AG (15).
Mario Dandy disebut menendang David berulang kali meski sudah tersungkur di jalan. Perbuatan Mario Dandy itu membuat David koma. Kini, Mario Dandy disebut mengalami amnesia.