Bayi laki-laki berusia tiga bulan sempat dilaporkan hilang sebelum akhirnya ditemukan tewas di dalam sumur. Ternyata bayi malang itu dibuang oleh ibu kandungnya ke dalam sumur.
Kabar hilangnya Hafiz sempat ramai dibahas di media sosial. Bayi tersebut dikabarkan hilang di antara pukul 22.00 WIB sampai 03.00 WIB. Namun, belakangan jasadnya ditemukan di dalam sumur.
Peristiwa itu terjadi di Desa Balong, Jepara, Jumat (19/5/2023). Bayi bernama Muhammad Hafiz Shafiq itu merupakan anak kedua dari pasangan MR dan SDi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi bayi sudah ditemukan dibuang dalam sumur, sekitar 15 sampai 20 meter," jelas Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan dihubungi wartawan lewat sambungan telepon, Jumat (19/5).
Wahyu menyebut jasad bayi itu dievakuasi dari dalam sumur yang berjarak sekitar 10 meter dari rumah korban pada pukul 16.30 WIB. Polisi pun sudah memeriksa kedua orang tua bayi tersebut.
"Terus untuk keterangan suami dan istri, pengakuan bahwa ibunya sendiri yang membuang bayinya dalam sumur tersebut," ungkap Wahyu.
Kedua orang tua bayi itu pun dimintai keterangan di Mapolres Jepara. Dari penyelidikan polisi diketahui pelaku pembuangan bayi adalah ibu bayi tersebut.
"Diduga yang membuang ibunya sendiri," jelas Kasat Reskrim Polres Jepara, AKP Ahmad Masdar Tohari.
Tohari pun mengungkap motif ibu bayi tega membuang darah dagingnya. Salah satunya karena alasan ekonomi.
"Karena faktor ekonomi dan bayi ini sering nangis, sering rewel," jelas Tohari.
Ayah bayi itu diketahui bekerja serabutan. Sedangkan pasutri itu memiliki dua anak dan hidup pas-pasan.
"Ini anak kedua, anak yang pertama berusia tujuh tahun. Bayi ini sampai kurang gizi, sering nangis rewel itu," jelas Tohari.
Diduga karena putus asa, ibu bayi itu nekat membuang darah dagingnya sendiri.
"Kita prediksi pengaruh ekonomi keluarga prasejahtera ya, sehingga ada keputusasaan. Kemudian anak itu dibuang diceburkan ke sumur, mengarah ke ibu, periksa lebih lanjut dan nanti akan kita tetapkan lebih lanjut," tambah Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho.
Kini kasus ini masih ditangani Mapolres Jepara. Kedua orang tua bayi malang itu juga sudah diamankan di Mapolres Jepara.
(ams/ahr)