Komplotan Pembobol ATM di Pemalang Ternyata Spesialis Modus Ganjal

Komplotan Pembobol ATM di Pemalang Ternyata Spesialis Modus Ganjal

Robby Bernardi - detikJateng
Senin, 30 Jan 2023 15:36 WIB
Ilustrasi kartu ATM tertelan.
Ilustrasi. Komplotan Pembobol ATM di Pemalang Ternyata Spesialis Modus Ganjal. (Foto: Fernando Gutierrez-Juarez via Getty Images)
Pemalang -

Dua dari empat pelaku percobaan pembobolan ATM di kompleks Stasiun Pemalang berhasil diamankan. Hasil pemeriksaan polisi, ternyata komplotan itu bermodus mengganjal lubang uang dan kartu ATM.

Kapolres Pemalang, AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya mengatakan hal itu berdasarkan keterangan kedua pelaku yang berhasil diamankan oleh petugas satpam, Minggu (29/1). Kedua pelaku yakni H (44) yang berasal dari Bogor dan R (23) dari Ogan Komering Ulu Selatan. Sementara dua pelaku lainnya kini masih buron.

"Keempat pelaku menutup lubang penarikan uang ATM dengan plat, sehingga ketika nasabah melakukan penarikan, uang tersebut tidak dapat keluar," kata Yovan dihubungi detikJateng, Senin (30/1/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah nasabah pergi, lanjutnya, para pelaku kemudian membuka pelat untuk mengambil uang milik nasabah yang tertahan pelat pada lubang penarikan uang ATM.

Setelah berhasil, di hari yang sama, komplotan ini melakukan aksi serupa di lokasi berbeda yakni di ATM Bank di Stasiun Pemalang. Kali ini pelaku mengganjal lubang kartu ATM menggunakan potongan mika.

ADVERTISEMENT

Karena diganjal, kartu ATM milik nasabah tidak dapat keluar. Para pelaku kemudian melakukan aksinya setelah nasabah tersebut pergi meninggalkan ATM.

"Para pelaku mengambil kartu ATM milik nasabah yang tertinggal dengan membuka laci ATM, lalu mencoba pin secara acak hingga berhasil membuka rekening nasabah dan mengambil uang sebesar 9 juta rupiah," jelas Yovan.

Aksi itu diulangi pada Minggu (29/1) pagi. Mereka kembali ke lokasi yang sama di ATM Bank di Stasiun Pemalang, dengan modus yang sama yakni mengganjal lubang kartu ATM.

"Namun aksi pembobolan ATM para pelaku tersebut diketahui oleh satpam dan warga sekitar Stasiun Pemalang, sehingga berhasil digagalkan," kata Yovan.

Komplotan ini beraksi 3 kali dalam 2 hari. Simak di halaman berikutnya.

Sehingga dalam 2 hari, komplotan ini sudah beraksi di 3 lokasi berbeda. Pada Sabtu (28/1), komplotan ini beraksi di ATM Bank samping kantor PLN Pemalang dan di ATM Bank Stasiun Pemalang. Kemudian pada Minggu (30/1) komplotan itu kembali mencoba membobol ATM Bank di Stasiun Pemalang namun aksinya tepergok.

"Setelah dilakukan pemeriksaan intensif pada kedua tersangka yang diamankan ternyata keempat pelaku kejahatan pembobolan ATM Bank di Pemalang sudah melakukan aksinya sebanyak 3 kali," kata Yovan.

Untuk dua pelaku yang berhasil kabur, saat ini masih diburu Satreskrim Polres Pemalang. Sementara itu pada dua pelaku yang berhasil diamankan, dikenakan pasal 363 ayat 1 ke 4e dan 5e KUHP, dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.

Sebelumnya diberitakan, 4 orang diduga hendak membobol mesin ATM di kompleks Stasiun Pemalang dibekuk. Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Ixfan Hendri Wintoko, membenarkan pihaknya telah menerima adanya laporan tersebut.

Peristiwa dugaan percobaan pembobolan ini terjadi di ruang ATM yang berada di area depan Stasiun Pemalang, pada Minggu (29/1), sekitar pukul 06.30 WIB.

Saat itu, satpam dari sebuah bank mencurigai aktivitas 4 orang di dalam ruang ATM yang ada di stasiun. Mereka lantas berkoordinasi dengan pihak satpam stasiun.

Mereka lantas melakukan pengintaian terhadap komplotan tersebut. Setelah memastikan kegiatan empat pelaku untuk melakukan pembobolan di mesin ATM, keduanya kemudian berteriak dan mengejar pelaku.

"Ada empat orang pelaku. Dua pelaku berhasil diamankan," kata Ixfan saat dikonfirmasi, Minggu (29/1).

Ikuti berita lainnya dari detikJateng di Google News.



Hide Ads