Polisi Minta Gerombolan Pemotor Bersajam di Semarang Serahkan Diri

Polisi Minta Gerombolan Pemotor Bersajam di Semarang Serahkan Diri

Afzal Nur Iman - detikJateng
Selasa, 17 Jan 2023 15:23 WIB
ILUSTRASI FOKUS (BUKAN BUAT INSERT) PENYERANGAN GENG MOTOR DI KEMANG (ILUSTRATOR: FUAD HASIM/DETIKCOM)
Ilustrasi gerombolan pemotor bersajam. (ILUSTRATOR: FUAD HASIM/DETIKCOM)
Semarang -

Polisi saat ini telah mengamankan lima orang yang diduga gerombolan pemotor bersenjata tajam yang menyerang warga di Semarang. Sementara itu masih ada belasan orang lain yang diburu polisi.

Hingga kini kelima orang yang diamankan itu masih berstatus saksi. Dari pemeriksaan, polisi telah mengantongi identitas para pelaku lain.

"Sampai hari ini sudah ada lima saksi yang kita periksa itu ada di Polrestabes Semarang," kata Kapolsek Candisari Iptu Handri Kristanto saat ditemui di kantornya Jalan Dokter Wahidin Semarang, Selasa (17/1/2023).

Berdasarkan rekaman CCTV, Handri menyebut bahwa total ada 18 pelaku. Saat ini, seluruh identitas pelaku sudah dikantongi dan para pelaku diminta menyerahkan diri.

"Saya kira karena nama-nama sudah dikantongi semuanya. Kita imbau kepada para pelaku untuk menyerahkan diri, sehingga prosesnya akan lebih cepat," ujarnya.

Handri menyebut pihaknya menemukan fakta bahwa sekelompok pemuda tersebut merupakan gangster. Namun, sebelum melakukan aksinya para pemuda itu melakukan minum-minuman beralkohol.

"Informasi awal bukan gangster, hanya sekedar segerombolan pemuda yang tidak ada kaitan dengan gangster," jelasnya.

Sebelumnya, seorang warga di Jalan Cinde Raya Semarang diserang oleh sekelompok pemotor yang membawa celurit pada Minggu (15/1). Korban lari dan bisa selamat namun motornya menjadi sasaran perusakan.

Tim Resmob Polrestabes Semarang kemudian melakukan penyelidikan dan mengamankan lima orang. Salah satunya seorang remaja putri. Polisi menduga ada motif asmara di balik penyerangan itu.




(ahr/apl)


Hide Ads