Ferry Irawan sempat membacakan surat untuk Venna Melinda setelah menjalani rangkaian pemeriksaan di Ditreskrimum Polda Jatim selama 6 jam. Resmi ditahan dalam kasus KDRT, Ferry sudah mengenakan baju tahanan warna biru.
Dilansir detikJatim, surat untuk istrinya itu ditulis Ferry hari ini. Sebelum membacakan suratnya, Ferry menyampaikan permintaan maaf kepada keluarganya juga kepada Venna Melinda.
"Sebelum saya membacakan (surat) saya juga menyatakan bahwa saat ini saya masih suami istri yang sah baik dalam agama saya di mata Allah," kata Ferry dikutip dari detikJatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi saya mohon kepada pihak siapa pun itu, saya tidak suuzan, tapi sudah sepatutnya setiap rumah tangga itu pasti ada permasalahan dan sudah selayaknya setiap ada permasalahan rumah tangga itu semua bisa dicarikan jalan keluarnya secara kekeluargaan," imbuh dia.
Ferry juga sempat mengingatkan bahwa urusan rumah tangga bukan untuk ajang panas-panasan.
"Rumah tangga bukan untuk konsumsi publik, rumah tangga bukan untuk dipanas-panasi, dan saya masih resmi menjadi suaminya dari saudari Venna Melinda. Fokuslah pada apa yang telah terjadi, jangan lucuti saya, jangan hina saya, jangan fitnah saya," ujar Ferry.
"Karena sungguh saya sebagai warga negara yang baik, saya patuh hukum, saya ikuti prosedur hukum karena negara kita adalah negara hukum. Bukan negara yang mengambil keputusan atau bukan negara yang mencemooh orang, bukan negara yang menghina orang," lanjut dia.
Ferry lalu membacakan surat yang ia tulis untuk Venna Melinda. Dalam suratnya, Ferry menyatakan ikhlas menjalani konsekuensi hukum.
"Kalau dalam proses hukum, dan Abi sudah tahu sebenarnya apa yang akan terjadi pada hari ini, Insyaallah segala macam konsekuensinya. Insyaallah Abi akan coba dengan ikhlas menjalaninya, kalau memang apa yang Abi sudah jalani bisa meraih cinta dan kasih sayangnya Mena kembali," kata Ferry saat membacakan suratnya.
Sementara itu penasihat hukum Ferry, Jeffry Simatupang menyatakan kliennya telah mempersiapkan mentalnya untuk hari ini.
"Pemeriksaan sudah kami jalani, Pak Ferry sudah mempersiapkan mental untuk hari ini dilakukan penahanan. Sekali lagi kami sangat menghormati keputusan yang diambil pihak kepolisian," kata Jeffry.
"Hari ini Polda Jatim dalam memeriksa Pak Ferry sangat humanis, sangat profesional, kami juga berterima kasih," imbuh dia.
(dil/ahr)