.webp)
Seorang pelaku dalam video penusukan di dekat Sarkem, Jogja, akhirnya ditangkap polisi. Sebelumnya polisi telah mengamankan enam orang terkait penusukan yang terjadi pagi tadi tersebut.
"(Satu pelaku) Yang viral sudah diamankan," kata Kasi Humas Polresta Jogja AKP Timbul Sasana Raharjo melalui pesan singkat kepada wartawan, Senin (21/11/2022) petang.
Meski begitu, Timbul belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait penangkapan pelaku penusukan di dalam video tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diberitakan sebelumnya, Polresta Jogja mengamankan enam orang terkait kejadian penusukan di dekat kawasan Sarkem, depan Hotel Summer Season Boutique, Jalan Sosrowijayan, Jogja.
"Info awal, untuk sementara pelaku sudah diamankan sejumlah enam orang," ujar Kasi Humas Polresta Jogja AKP Timbul Sasana Raharjo melalui pesan singkat, Senin (21/11/2022).
Timbul menjelaskan enam orang terduga pelaku yang sudah diamankan ini masih diperiksa lebih lanjut. Sementara satu orang masih diburu.
"Enam orang masih terduga pelaku, masing-masing masih didalami keterlibatannya," ungkapnya.
"Kita masih mengejar satu lagi terduga yang terakhir video viral itu, karena satu orang ini kelompok dari enam orang ini. Sementara tujuh (terduga pelaku) tapi yang sudah diamankan enam, nah yang viral itu satu orang terakhir (belum diamankan)," kata Kasi Humas Polresta Jogja AKP Timbul Sasana Raharjo kepada wartawan, Senin (21/11).
Untuk diketahui, beredar video penusukan pada Senin (21/11) pagi. Kasi Humas Polresta Jogja AKP Timbul Sasana Raharjo membenarkan kejadian dalam video tersebut terjadi di Jogja.
"Pada hari Senin tanggal 21 November 2022 sekira pukul 05.30 WIB telah terjadi tindakan penganiayaan di depan Hotel Summer Season Boutique Jl Sosrowijayan Gedongtengen Yogyakarta, " terang Timbul dalam keterangan tertulis, hari ini.
Timbul mengonfirmasi korban bernama Danang Ismail Saleh (33) warga Gunungkidul. Pria tersebut ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri karena mabuk.
"Korban dalam kondisi mabuk dan dirawat di RS Ludiro, belum sadarkan diri dari pengaruh minuman keras," terangnya.
(rih/apl)
