Dirreskrimum Polda Riau Kombes Asep Darmawan mengatakan aksi keji ayah tiri berinisial ZK itu terjadi di rumah mereka di Rimbo Panjang, Pekanbaru, Riau. ZK tega menyiksa anak tirinya itu hanya karena meminta uang jajan.
"Motifnya hanya karena minta jajan. Biasa anak kecil, dia ingin jajan mintalah kepada orang tuanya. Rupanya malah dia disiksa," kata Asep seperti dikutip dari detikSumut, Kamis (27/10/2022).
Asep mengatakan penyiksaan kepada MR bukan hanya sekali. Lebih dari 20 kali korban disiksa di rumahnya dan disaksikan ibu kandungnya ML dan tetangganya.
"Informasi ada juga disaksikan ibunya di rumah. Tetangganya juga menyaksikan, mau melarang dibilang sama pelaku ZK 'jangan ikut campur kamu, bukan urusan kamu ini'," kata Asep menirukan kesaksian para tetangga.
Bekas penyiksaan ayah tiri itu masih membekas di tubuh MR. Tubuh bocah 10 tahun itu tampak dipenuhi luka, ada bekas disundut rokok hingga bekas tamparan dari sandal kulit.
Polisi kini tengah memburu ayah pelaku dan ibunya yang kabur usai kejadian. Saat ini MR diberi pendampingan psikologis kepada korban yang trauma.
Sebelumnya diberitakan, foto dan video seorang anak laki-laki diduga dianiaya hingga kemaluan disundut api rokok oleh ayah tirinya viral di media sosial. Peristiwa tragis itu disebut terjadi di Pekanbaru.
Dari foto dan video beredar yang diterima, disebut anak tersebut disiksa ayah tirinya. Terlihat dia dibakar kemaluannya, dipukul dan diinjak hingga tulangnya patah.
(ams/apl)