Istri Ungkap Momen Terakhir Iwan PNS Saksi Korupsi Semarang Sebelum Hilang

Istri Ungkap Momen Terakhir Iwan PNS Saksi Korupsi Semarang Sebelum Hilang

Afzal Nur Iman - detikJateng
Rabu, 14 Sep 2022 11:48 WIB
Pegawai Bapenda Kota Semarang atas nama Paulus Iwan Boedi Prasetyo (51) dikabarkan menghilang sejak Rabu (24/8) pagi.
Pegawai Bapenda Kota Semarang, Paulus Iwan Boedi Prasetyo (51), dikabarkan menghilang sejak Rabu (24/8) pagi. (Foto: dok. Keluarga
Semarang -

Momen terakhir Paulus Iwan Boedi Prasetyo, PNS Bapenda Semarang saksi dugaan korupsi alih aset Pemkot Semarang, sebelum hilang diungkapkan sang istri. Begini penuturan Onee, istri Iwan.

Saat dijumpai detikJateng, Onee mengatakan perjumpaan terakhir dengan Iwan pada Rabu (24/8) pagi di rumah. Menurutnya tak ada yang aneh jelang hilangnya Iwan secara misterius.

"Pamit itu biasa, mengingatkan kalau seragamnya salah. 'Mah itu seragamnya salah'. Oh iya saya siapkan," kata Onee di rumahnya, Jalan Tembalang Selatan, Banyumanik, Semarang, Selasa (13/9/2022) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pagi itu, Iwan masih sarapan seperti biasanya. Dia sempat menitipkan uang kepada anaknya untuk perbaikan kos.

Onee masih ingat betul momen terakhir kali bertemu dengan Iwan. Meski saat itu, Onee juga tengah sibuk mempersiapkan kepergiannya ke Salatiga untuk tugasnya sebagai perias.

ADVERTISEMENT

"Seperti biasa saya juga nggak ada firasat apa-apa, mobil (untuk ke Salatiga) juga yang menyiapkan dia," ujarnya.

Sekitar 06.35 WIB, Iwan berangkat menggunakan jaket hitam dengan motor Vario merah tanpa tas di punggungnya.

Pagi itu, Iwan berangkat ke kantor dan hendak menjadi narasumber di sebuah acara untuk mewakili kantornya. Acara itu, merupakan yang kedua setelah dilaksanakan sehari sebelumnya.

Namun, Iwan tak pernah sampai di kantornya. Di hari itu, Onee mengaku tidak tahu bila Iwan tak hadir di kantor dan tidak hadir di acara yang menunggunya sebagai narasumber.

Mengetahui suaminya menghilang, Onee lalu menghubungi adiknya yang tinggal tak jauh dari rumahnya. Bersama adiknya, dia berusaha menghubungi berbagai nomor yang mungkin mengetahui keberadaan Iwan.

Hasil nihil membuat dirinya dan adiknya berusaha mencari Iwan ke berbagai rumah sakit. Takut-takut kalau hal yang tak diinginkan terjadi.

"Terus cari ke rumah sakit, telepon ke rumah sakit-rumah sakit nggak ada," jelasnya.

Selengkapnya di halaman selanjutnya....

Karena tahu Iwan mendapat panggilan dari polisi terkait kasus korupsi, Onee sempat menduga Iwan sedang menjalani pemeriksaan. Tapi ternyata, Iwan juga tak bisa ditemukan.

"Saya masih ada sedikit harapan, ayo yah pasti di situ. Ternyata panggilannya tanggal 25. Terus ini suami saya ke mana kok nggak pulang, nggak bawa apa-apa, nggak bawa baju, nggak bawa tas, di sini CCTV kan kelihatan nggak bawa tas," kata Onee.

Onee kemudian memutuskan mendatangi kantor Iwan di Bapenda Kota Semarang untuk meminta izin melaporkan kehilangan Iwan kepada polisi. Dia didukung untuk membuat laporan kehilangan dan Bapenda Semarang juga menugaskan beberapa karyawan untuk mendampingi Onee.

Selain itu, dia juga sempat meminta tolong Dishub Semarang untuk melacak CCTV untuk mencari Iwan. Namun, Iwan hanya terlihat di dua CCTV di sekitar area Gajahmungkur.

Hingga kini, Onee masih menanggap Iwan menghilang. Dia berharap bila mayat hangus yang ditemukan di Marina pada Kamis (8/9) bukanlah suaminya.

"Pada intinya keluarga masih menunggu hasil tes DNA," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Iwan dikabarkan menghilang sejak 24 Agustus 2022. Iwan sebelumnya diagendakan dimintai keterangan Polda Jateng untuk klarifikasi kasus dugaan korupsi alih aset Pemkot Semarang.

Kemudian ditemukan mayat hangus bersama motor yang kondisinya juga terbakar di lahan kosong kawasan Marina, Kota Semarang, pada Kamis (8/9) lalu. Sejumlah barang bukti mengarah kepada identitas Paulus Iwan Boedi Prasetyo, PNS Bapenda Semarang. Yaitu name tag, ponsel, dan pelat nomor motor.

Saat ini, polisi juga masih menunggu hasil tes DNA yang tengah dilakukan di Puslabfor Mabes Polri.

Halaman 2 dari 2
(rih/aku)


Hide Ads