Potongan sepasang tangan manusia ditemukan warga di bawah Jembatan Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang. Dugaan sementara polisi, potongan tangan itu merupakan korban mutilasi.
Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika mengatakan potongan sepasang tangan tersebut ditemukan oleh warga bernama Sudadi (44) sekitar pukul 08.00 WIB. Bagian tubuh yang ditemukan yaitu sepasang tangan dari pergelangan ke telapak, kemudian gumpalan daging dan satu potong tulang.
"Yang kita temukan tadi ada dua tangan kanan dan kiri. Satu potongan tulang kita masih identifikasi itu bagian apa. Sama beberapa potongan daging terbungkus jadi satu," ujar Yovan kepada wartawan di lokasi, Minggu (24/7/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Potongan tubuh tersebut kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Semarang untuk dilakukan identifikasi. Polisi juga masih menyisir area jembatan untuk menemukan potongan tubuh yang mungkin tersisa.
"Kita kirim dulu ke RS Bhayangkara," pungkasnya.
Yovan mengatakan pihaknya belum mengetahui jenis kelamin dan identitas pemilik tangan tersebut. Menurutnya potongan tangan dan sidik jarinya sudah dalam kondisi rusak sehingga perlu identifikasi lebih lanjut.
"Belum (tahu jenis kelamin) karena sudah rusak. Ini kita masih dalami karena belum ada titik terang, sidik jari juga sudah rusak semua, sudah hilang," jelas Yovan kepada wartawan di lokasi, Minggu (24/7).
Polisi juga akan melaksanakan tes DNA. Tes ini dilakukan demi melacak identitasnya.
"Kita akan cek DNA," ujar Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika.
Yovan menyebut, Temuan potongan sepasang tangan dan potongan daging itu diduga korban mutilasi. Polisi tengah melakukan autopsi untuk memastikan dugaan ini.
"Dugaan sementara mutilasi dan masih kami dalami," kata Yovan.
Potongan tangan dan organ yang ditemukan tersebut saat ini dibawa ke RS Bhayangkara Semarang. Langkah yang dilakukan saat ini yaitu melakukannya autopsi karena sidik jari juga sudah rusak.
"Kami menunggu hasil autopsi," tegasnya.
Lokasi TKP penemuan potongan sepasang tangan diketahui cukup jauh dari permukiman. Pantauan detikJateng di lokasi, garis polisi sudah terpasang di sana. Jembatan Sungai Kalongan sendiri terletak di pinggir Jalan Nakula yang cukup ramai dilintasi kendaraan. Meski demikian lingkungan di sekitar jembatan terbilang sepi.
Bangunan terdekat merupakan sebuah toko bangunan yang terletak persis di samping jembatan. Namun, toko bangunan itu tutup. Sementara rumah terdekat berada kurang lebih 20 meter.
(aku/aku)