Detik-detik Pemobil Teler Tabrak Rombongan Polisi di Pekalongan

Detik-detik Pemobil Teler Tabrak Rombongan Polisi di Pekalongan

Robby Bernardi - detikJateng
Jumat, 22 Jul 2022 17:03 WIB
Mobil yang menabrak rombongan polisi jalan kaki diamankan Polres Pekalongan, Jumat (22/7/2022).
Mobil yang menabrak rombongan polisi jalan kaki diamankan Polres Pekalongan, Jumat (22/7/2022). (Foto: Robby Bernardi/detikJateng)
Pekalongan -

Sebuah mobil menabrak rombongan polisi yang tengah mengikuti jalan sehat di Pekalongan hingga melukai empat korban. Polisi mengungkap rombongan ditabrak mobil dari arah berlawanan dengan kecepatan sekitar 60 km/jam.

Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria mengungkapkan saat kejadian anggotanya tengah mengikuti olahraga jalan sehat memutari Alun-alun Kajen.

"Jadi sekira pukul 08.00 WIB tadi pagi, seperti biasanya kami melaksanakan olahraga pagi setiap hari Jumat, baik senam pagi maupun jalan sehat. Pada pagi hari tadi tepatnya di sekitar Alun-alun Kajen kami jalan sehat, empat personil kami ditabrak atau diserempet," kata Arief kepada detikJateng, Jumat (22/7/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mulanya rombongan anggota Polres ini berjalan dari arah barat ke timur. Namun sesampainya di lokasi kejadian, dari arah berlawanan muncul kendaraan Toyota Calya pelat nomor G 9057 UM yang diketahui dikemudikan AW (31) warga Pandemangan, Jakarta Utara.

"Untuk kondisi jalan, halus, dengan kondisi lurus. Saat melintas, kecepatan kendaraan sekitar 60 km/jam. Namun kendaraan tidak terkendali dan menabrak rombongan anggota yang ada di belakang. Anggota lainnya sempat menghindar. Namun yang belakang tidak dapat menghindar," jelas Arief.

ADVERTISEMENT

Empat anggotanya tertabrak mobil dan langsung terpental. Salah satu korban bahkan mengenai kaca mobil bagian depan.

"Kendaraan terhenti setelah menabrak batu dan trotoar," tambah Arief.

Akibat kejadian itu empat anggota langsung dievakuasi ke RSUD Kajen untuk mendapatkan penanganan medis. Unit Penanganan Hukum Satlantas Polres Pekalongan langsung melakukan olah kejadian perkara dan mengamankan pemobil dan kendaraannya.

"Setelah kejadian itu, kami melaksanakan olah TKP dan juga memeriksa kendaraan dan juga yang bersangkutan. Hasil pemeriksaan sementara, yang dilakukan pihak kepolisian kepada AW, bahwasanya yang bersangkutan ini positif menggunakan narkoba. Untuk nantinya hasil tes urine juga akan kami lengkapi, kirimkan ke laboratorium forensik di Semarang untuk meyakinkan pihak penyidik," kata Arief

Meskipun pelaku sudah mengakui mengkonsumsi narkoba dan sabu, namun pihaknya tetap akan menunggu hasil dari laboratorium.

"Yang bersangkutan sudah mengakui bahwasanya dalam perjalanan menuju Pekalongan dia menggunakan psikotropika jenis eximer dan tarnadon. Sebelumnya dia menggunakan sabu," katanya.

AW sendiri sedianya usai melakukan perjalanan dari Bandung ke Pekalongan, untuk mengantarkan penumpang ke Pekalongan.

"Dia perjalanan dari Bandung ke Pekalongan, dia pekerjaannya sebagai sopir travel. Di mana sesuai dengan KTP beralamat di Petarukan, Pemalang. Namun sudah menetap di Jakarta sebagai sopir travel gelap," jelas Arief.




(aku/ahr)


Hide Ads