Polisi Copot Papan Nama Khilafatul Muslimin di Rumah Warga Solo

Polisi Copot Papan Nama Khilafatul Muslimin di Rumah Warga Solo

Ari Purnomo - detikJateng
Kamis, 09 Jun 2022 13:48 WIB
Pelepasan papan nama Khilafatul Muslimin di Karangasem, Laweyan, Solo, Kamis (9/6/2022).
Pelepasan papan nama Khilafatul Muslimin di Karangasem, Laweyan, Solo, Kamis (9/6/2022). Foto: Ari Purnomo/detikJateng
Solo -

Polresta Solo mencopot papan nama Khilafatul Muslimin yang ada di Jalan Sawo 4 Karangasem RT 01/09, No. 8, Laweyan. Pencopotan dilakukan setelah polisi berkomunikasi dengan pemilik papan nama di dalam rumahnya.

Dari pantauan detikJateng, pencopotan papan nama dilakukan sejumlah petugas menggunakan peralatan manual. Proses pencopotan tampak dikawal polisi bersenjata lengkap.

Pencopotan papan nama Khilafatul Muslimin ini juga menarik perhatian warga sekitar. Mereka keluar rumah masing-masing untuk menyaksikan petugas melakukan pencopotan papan nama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolresta Solo Kombes Ade Safri Simanjuntak menjelaskan, pelepasan papan nama Khilafatul Muslimin ini dilakukan lantaran banyaknya komplain dan penolakan dari warga dan elemen masyarakat serta ormas.

"Kami datang ke Karangasem, di rumah milik Pak Walimin ini. Rumah yang digunakan sebagai kantor Ummul Quro, ini banyak komplain dan penolakan warga sekitar," terang Ade kepada wartawan usai pelepasan papan nama, Kamis (9/6/2022).

ADVERTISEMENT

Pelepasan papan nama Khilafatul Muslimin di Karangasem, Laweyan, Solo, Kamis (9/6/2022).Pelepasan papan nama Khilafatul Muslimin di Karangasem, Laweyan, Solo, Kamis (9/6/2022). Foto: Ari Purnomo/detikJateng

Banyak ormas dan elemen masyarakat, lanjut Ade, yang menyampaikan keberatannya.

"Bahkan akan melawan jika organisasi ini melakukan kegiatannya yang tidak berdasarkan Pancasila tapi Khilafah," terangnya.

Ditanya mengenai ada tidaknya kantor Khilafatul Muslimin selain di Laweyan, Ade menyampaikan untuk saat ini baru satu yang ditemukan di Solo.

"Sementara baru Laweyan nanti akan update kembali terkait penyelidikan yang akan kita lakukan. Ini pencopotan papan nama juga disaksikan lingkungan sekitar dan keluarga," pungkasnya.




(rih/mbr)


Hide Ads