Sederet Catatan Pelatih Usai Indonesia Gilas Singapura 3-0 di Piala AFF U-16

Piala AFF U-16

Sederet Catatan Pelatih Usai Indonesia Gilas Singapura 3-0 di Piala AFF U-16

Agil Trisetiawan Putra - detikJateng
Jumat, 21 Jun 2024 23:05 WIB
Pelatih Timnas Indonesia U-16 Nova Arianto dan pemainnya, Alberto, saat konferensi pers di Stadion Manahan Solo, Jumat (21/6/2024) malam.
Pelatih Timnas Indonesia U-16 Nova Arianto dan pemainnya, Alberto, saat konferensi pers di Stadion Manahan Solo, Jumat (21/6/2024) malam. Foto: Agil Trisetiawan Putra/detikJateng
Solo -

Pelatih Timnas Indonesia U-16 Nova Arianto membeberkan sejumlah catatan setelah anak asuhnya menumbangkan Singapura dengan skor 3-0 pada laga grup A Piala AFF U-16 2024 di Stadion Manahan Solo.

Pada 15 menit pertama, dia melihat anak asuhnya masih melakukan adaptasi, sehingga cukup kesulitan menjebol gawang Singapura. Sejumlah kesempatan tercipta, namun banyak yang belum bisa dimaksimalkan.

"Tadi memang banyak kesempatan yang harusnya bisa menjadi gol, itu menjadi catatan kami selama ini, termasuk saat uji coba. Saya pikir semua pemain sudah tampil secara maksimal," kata Nova saat konferensi pers di Stadion Manahan Solo, Jumat (21/6/2024) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam laga itu, Singapura mendapatkan kesempatan terlebih dahulu usai mendapatkan hadiah tendangan penalti pada menit ke-29. Beruntung, Mao Zhixuan Nathan yang jadi eksekutor gagal setelah sepakannya ditepis M Ichsan.

Nova mengatakan, Singapura bermain cukup baik malam ini. Namun momentum didapatkan oleh Indonesia, sehingga sukses mengunci 3 poin.

ADVERTISEMENT

"Itu menjadi catatan kami, kita akan lihat lagi bagaimana terjadi penalti itu, dan jadi evaluasi kami. Karena kebiasaan pemain belakang Indonesia membuat pelanggaran-pelanggaran yang sebenarnya tidak perlu. Tapi tidak hanya di U-16, tapi juga di U-23, dan senior juga sama. Itu menjadi antisipasi kami," ungkap dia.

Pada babak pertama, Indonesia bermain dengan formasi 4-4-2 dan unggul 1-0. Pada babak kedua, Nova merubah formasi menjadi 3-4-3 dan berhasil menambah dua gol lagi.

"Secara hasil kami puas. Tapi secara isi pertandingan banyak yang harus diperbaiki," ujarnya.

Sementara itu pelatih Timnas Singapura U-16 Angel Toledano Flores menyesalkan penalti yang didapat anak asuhnya gagal dimaksimalkan. Jika penalti itu berbuah gol, menurut dia, itu bisa menjadi momentum untuk menambah motivasi tim.

Kendati demikian, Toledano mengaku cukup puas dengan permainan anak asuhnya. Dia meminta pemainnya segera melupakan kekalahan malam ini dan bersiap melawan Laos.

"Kami kenal Indonesia akan kuat dengan semua suporter yang mendukung mereka. Tapi kami datang dengan persiapan mental, persiapan taktis, dan saya sangat bangga dengan itu. Kami mengalami kemajuan pesat dibandingkan tahun 2022. Para pemain memberikan yang terbaik dan saya pikir kami siap untuk pertandingan berikutnya melawan Laos," kata Toledano.




(dil/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads