Kalender Jawa Selasa Pon 25 Februari 2025: Gampang di Luar-Sulit di Dalam

Penanggalan Jawa

Kalender Jawa Selasa Pon 25 Februari 2025: Gampang di Luar-Sulit di Dalam

Tim detikJateng - detikJateng
Selasa, 25 Feb 2025 06:04 WIB
ilustrasi gunung
Ilustrasi Selasa Pon Wuku Wukir yang digambarkan seperti gunung. Foto: Eka Feriati/d'Traveler
Solo -

Hari ini, Selasa (25/2/2025) bertemu dengan pasaran Pon. Dalam penanggalan Jawa, hari ini juga bertepatan dengan 26 Ruwah 1958, berada di Tahun Je, Windu Sancaya dan Wuku Wukir.

Selasa Pon

Weton (hari kelahiran) Selasa Pon memiliki neptu 10. Pada umumnya, pemilik weton ini wataknya ramah, manis budi bahasanya, hati-hati dan waspada. Berpengaruh sehingga banyak yang segan. Bersikap baik sekali terhadap orang lain yang disukainya, tapi senang kemewahan, hatinya keras dan pencemburu.

Pangarasan

Pangarasan pada weton Selasa Pon ini adalah Aras Pepet. Wataknya sering prihatin, cenderung hidup menderita dan serba kekurangan, yang diinginkan sulit tercapai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pancasuda

Sedangkan Pancasuda weton Selasa Pon ini Satriya Wibawa. Artinya, dihormati orang karena kemuliaan dan keluhurannya.

Wuku Wukir

Wuku Wukir, lambang dewanya Bathara MahayΓͺkti. Berwatak prihatin. Air di jembangan ada di bawah, sifatnya rendah hati. Gedhong di depan, memperlihatkan kekayaannya.

ADVERTISEMENT

Pohonnya nagasari, tampan rupawan bicaranya enak didengar, diakui eksistensi pengabdiannya, disenangi atasannya.

Burungnya manyar, tak dapat dilebihi yang lain.

Gunungnya letaknya menyamping, dimanapun harus mengatur atau memimpin.

Gambarannya seperti gunung, dilihat dari jauh elok, jika didekati tampak jelek dan terjal, wataknya, gampang di luar sulit di dalam. Namun murah sandang pangan dan dermawan serta pandai.

Lambangnya seperti binatang hutan yang lapar, aralnya dianiaya. Kala ada di Tenggara, selama wuku Wukir berlangsung (7 hari) jangan ke arah tersebut.

Selasa Pon Wuku Wukir

Pada hari Selasa Pon di Wuku ini baik untuk beraktivitas apa saja. Lebih-lebih untuk bepergian, berpotensi akan cepat mendapatkan keberuntungan berupa rizki dalam waktu yang tidak terlalu lama.

[Diasuh oleh Ki Totok Yasmiran, ahli Penanggalan Jawa dari Museum Radyapustaka Solo. Tayang rutin di detikJateng setiap pagi]




(ahr/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads