Dieng Culture Festival Mulai Besok, Begini Rekayasa Lalu Lintasnya

Dieng Culture Festival Mulai Besok, Begini Rekayasa Lalu Lintasnya

Uje Hartono - detikJateng
Kamis, 22 Agu 2024 16:17 WIB
Tactical Floor Game (TFG) di Polres Banjarnegara untuk persiapan gelaran DCF, Kamis (22/8/2024).
Tactical Floor Game (TFG) di Polres Banjarnegara untuk persiapan gelaran DCF, Kamis (22/8/2024). Foto: Uje Hartono/detikJateng.
Banjarnegara -

Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan selama gelaran Dieng Culture Festival (DCF) yang akan dimulai Jumat (23/8). Jalur utama di sekitar obyek wisata Dieng akan diberlakukan sistem satu arah selama gelaran berlangsung.

Kasat Lalu Lintas Polres Banjarnegara, AKP M Bimo Seno mengatakan gelaran DCF yang akan berlangsung selama tiga hari, mulai 23 Agustus sampai 25 Agustus, akan menarik ribuan pengunjung. Untuk itu pihaknya akan menerapkan sistem satu arah guna mengantisipasi terjadinya penumpukan kendaraan.

"Untuk mengurangi kemacetan, nanti diberlakukan sistem satu arah. Karena diprediksi ribuan kendaraan akan naik ke Dieng saat DCF besok," ujarnya saat ditemui di Mapolres Banjarnegara, Kamis (22/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih rinci Bimo menyebut, kendaraan yang datang dari arah Wonosobo akan diarahkan untuk langsung belok kiri arah Telaga Warna. Nanti jalur tersebut memutar hingga sampai panggung utama DCF di sekitar kompleks Candi Arjuna.

"Yang dari Wonosobo langsung kiri arah Telaga Warna. Kalau dari Banjarnegara di pertigaan Aswatama lurus tidak bisa langsung belok kanan karena satu arah," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Bimo memprediksi titik pertigaan Aswatama akan menjadi salah satu area yang paling rawan macet.

"Yang perlu pantau khusus di pertigaan Aswatama. Karena dekat dengan panggung utama nanti pasti ramai kendaraan dan pejalan kaki. Kami nanti dari Polres ada 400 personel yang diterjunkan untuk pengamanan termasuk lalu lintas," sebutnya.

Bimo juga mengimbau kepada pengendara untuk tidak sembarangan parkir. Pasalnya, hal ini akan menjadi penyebab terjadinya kemacetan.

"Untuk wisatawan jangan sembarangan parkir, ada kantong parkir yang sudah disediakan. Kami nanti akan menempatkan personel di titik rawan kemacetan," kata dia.

Pengendara juga diimbau waspada dan selalu mengecek kondisi kendaraan. Sebab, terdapat tanjakan ekstrem dan tikungan tajam di jalur menuju Dieng.

"Sebelum berangkat cek dulu kondisi kendaraan. Semua dipastikan tidak ada gangguan. Karena medannya kan ada tanjakan dan tikungan ekstrem," imbuhnya.




(apl/dil)


Hide Ads