Sebagian masyarakat Jawa akan menyambut datangnya bulan Suro yang ditandai sebagai awal tahun baru dalam penanggalan Jawa. Namun, yang menjadi pertanyaan adalah malam 1 Suro 2024 jatuh tanggal berapa?
Berdasarkan informasi yang dibagikan dalam buku 'Dialektika Islam Dan Budaya Nusantara: Dari Negosiasi, Adaptasi Hingga Komodifikasi' karya Prof Dr Suprapto, M Ag, bulan Muharram yang ada dalam penanggalan Hijriah atau Islam dikenal sebagai sasi Suro bagi masyarakat Jawa. Hal ini dikarenakan istilah "suro" berasal dari Asyura yang berkaitan erat dengan bulan Muharram.
Bukan hanya dikenal sebagai awal pergantian tahun dalam kalender Jawa, malam 1 Suro juga selama ini dikenal sebagai momentum yang diwarnai dengan berbagai mitos hingga larangan. Ini dikarenakan malam 1 Suro dianggap sebagai waktu yang cukup sakral bagi sebagian masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lantas kapan malam 1 Suro 2024 jatuh tanggal berapa? Bagi detikers yang ingin mengetahui jawabannya, mari simak penjelasannya melalui paparan berikut.
Jadwal Malam 1 Suro 2024
Terkait dengan malam 1 Suro 2024 jatuh di tanggal berapa, masyarakat dapat merujuk pada Kalender Hijriah 2024 yang diterbitkan secara resmi oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI. Melalui kalender ini dapat diketahui bahwa 1 Suro jatuh pada tanggal 8 Juli 2024.
Namun, dijelaskan dalam buku 'Asesmen Kognitif Pembelajaran IPA dengan Pendekatan STEM Berbasis Kearifan Lokal' karya Ahmad Annadzawil Arzaq, dkk, malam 1 Suro jatuh pada malam hari setelah maghrib di hari sebelum tanggal 1 Suro.
Hal ini menandakan bahwa malam 1 Suro berlangsung di hari sebelumnya yaitu 7 Juli 2024. Sebagai salah satu acuan bagi masyarakat, berikut uraian tanggalnya:
- Malam 1 Suro 1958: Minggu, 7 Juli 2024
- 1 Suro 1958: Senin, 8 Juli 2024
Kalender Bulan Suro 2024
Setelah mengetahui jadwal malam 1 Suro akan hadir, masyarakat juga dapat memahami secara lebih dekat terkait kalender bulan Suro yang berlangsung di tahun ini. Masih merujuk pada Kalender Hijriah dari Kemenag RI, berikut uraian kalender bulan Suro 2024:
- 1 Suro 1958: Senin, 8 Juli 2024
- 2 Suro 1958: Selasa, 9 Juli 2024
- 3 Suro 1958: Rabu, 10 Juli 2024
- 4 Suro 1958: Kamis, 11 Juli 2024
- 5 Suro 1958: Jumat, 12 Juli 2024
- 6 Suro 1958: Sabtu, 13 Juli 2024
- 7 Suro 1958: Minggu, 14 Juli 2024
- 8 Suro 1958: Senin, 15 Juli 2024
- 9 Suro 1958: Selasa, 16 Juli 2024
- 10 Suro 1958: Rabu, 17 Juli 2024
- 11 Suro 1958: Kamis, 18 Juli 2024
- 12 Suro 1958: Jumat, 19 Juli 2024
- 13 Suro 1958: Sabtu, 20 Juli 2024
- 14 Suro 1958: Minggu, 21 Juli 2024
- 15 Suro 1958: Senin, 22 Juli 2024
- 16 Suro 1958: Selasa, 23 Juli 2024
- 17 Suro 1958: Rabu, 24 Juli 2024
- 18 Suro 1958: Kamis, 25 Juli 2024
- 19 Suro 1958: Jumat, 26 Juli 2024
- 20 Suro 1958: Sabtu, 27 Juli 2024
- 21 Suro 1958: Minggu, 28 Juli 2024
- 22 Suro 1958: Senin, 29 Juli 2024
- 23 Suro 1958: Selasa, 30 Juli 2024
- 24 Suro 1958: Rabu, 31 Juli 2024
- 25 Suro 1958: Kamis, 1 Agustus 2024
- 26 Suro 1958: Jumat, 2 Agustus 2024
- 27 Suro 1958: Sabtu, 3 Agustus 2024
- 28 Suro 1958: Minggu, 4 Agustus 2024
- 29 Suro 1958: Senin, 5 Agustus 2024
- 30 Suro 1958: Selasa, 6 Agustus 2024
Mitos dan Larangan Malam 1 Suro
Selama ini malam 1 Suro erat kaitannya dengan berbagai mitos dan larangan yang berkembang di sebagian masyarakat Jawa. Merujuk dari jurnal 'Makna Komunikasi Ritual Masyarakat Jawa (Studi Kasus pada Tradisi Perayaan Malam Satu Suro di Keraton Yogyakarta, Keraton Surakarta, dan Pura Mangkunegaran Solo)' karya Galuh Kusuma Hapsari, 'Tradisi Upacara Satu Suro dalam Perspektif Islam' karya Isdiana, hingga publikasi 'Pandangan Muhammadiyah Terhadap: Mitos-mitos Bulan Muharam' karya Ghoffar Ismail, dikatakan ada sejumlah mitos dan larangan malam 1 Suro yang masih dipercaya oleh sebagian masyarakat. Adapun mitos hingga larangan yang dimaksud adalah sebagai berikut:
1. Tidak Boleh Menggelar Acara Pernikahan
Larangan selanjutnya yang masih kerap dipercaya oleh masyarakat tentang malam 1 Suro adalah mengadakan acara pernikahan. Hal ini dikarenakan waktu tersebut dianggap sebagai sebuah pamali yang bisa mendatangkan hal-hal buruk, misalnya malapetaka hingga kesialan
2. Tidak Boleh Keluar di Malam Hari
Larangan selanjutnya yang berkaitan erat dengan malam 1 Suro adalah tidak diperbolehkan untuk keluar saat malam hari tiba. Hal ini karena dipercaya dapat mendatangkan hal-hal yang negatif hingga kesialan bagi yang melakukannya. Alih-alih keluar rumah, terdapat saran untuk berdiam diri di rumah dengan mengerjakan berbagai hal baik, misalnya saja berdoa atau melakukan ibadah lain.
3. Tidak Boleh Membangun Rumah
Larangan pertama yang menyelimuti hadirnya malam 1 Suro adalah membangun rumah. Sebagian masyarakat memiliki kepercayaan bahwa membangun rumah di malam 1 Suro bisa membawa hal-hal yang tidak akan membawa keberuntungan.
4. Tidak Boleh Pindah Rumah
Selain membangun rumah, sebagian masyarakat percaya bahwa malam 1 Suro bukanlah waktu yang baik untuk melakukan pindah ke rumah yang baru. Sama seperti membangun rumah, seseorang yang pindah rumah di waktu tersebut dapat membawa suatu kesialan di dalam hidupnya.
5. Tidak Boleh Berbicara Kasar
Berbicara kasar selama ini dikenal sebagai sebuah larangan yang termasuk dalam salah satu adab dan etika. Namun, ternyata perilaku ini juga dilarang untuk dilakukan di malam 1 Suro. Hal ini berkaitan dengan hadirnya makhluk gaib di bulan Suro yang dipercaya mencari orang-orang yang kerap melakukan perbuatan buruk. Salah satunya berbicara kasar.
6. Tidak Boleh Berisik
Bukan hanya berbicara kasar, berisik di malam 1 Suro juga menjadi salah satu larangan yang dipegang sebagian masyarakat Jawa. Mengapa demikian? Alasannya erat kaitannya dengan tradisi yang dilakukan pada momentum tersebut yang berlangsung di Jogja. Ada sebuah tradisi bernama Tapa Bisu dan Mubeng Benteng yang dilakukan oleh para abdi dalem Keraton Jogja serta masyarakat sekitar di malam pergantian tahun yang bertepatan pada malam 1 Suro.
Demikian tadi pembahasan mengenai malam 1 Suro 2024 jatuh tanggal berapa yang dilengkapi dengan kalender, mitos, dan larangan yang berlangsung di waktu tersebut. Semoga informasi ini bermanfaat.
(par/apl)