.webp)
Semarang Night Carnival 2024 berlangsung meriah dengan kelap-kelip kostum dari sekitar 150 peserta. Warga antusias menonton di sepanjang rute karnaval.
Karnaval dibuka di Balai Kota Semarang di Jalan Pemuda. Defile yang berada di barisan paling depan marching band dari Akpol. Dalam karnaval kali ini para kepala dinas juga menggunakan kostum sesuai tema. Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu (Ita) juga memakai kostum merah nuansa pecinan.
"Ini suatu kekompakan bahwa pemkot dan stakeholder, merupakan promosi wisata berkelanjutan. Kita kan tahu Kota Semarang terbatas kalau destinasi seperti tidak punya gunung bagus, tapi kita kemas agar pariwisata ekonomi kreatif ini berjalan," kata Ita sebelum melepas defile di Balai Kota Semarang, Sabtu (4/5/2024)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini merupakan puncak HUT ke-477 Kota Semarang dan juga menggerakkan ekonomi," imbuh wanita yang tepat berusia 58 tahun hari ini tersebut.
 Defile di Semarang Night Carnival Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng |
Para peserta kemudian berjalan mulai dari Balai Kota Semarang menuju ke kawasan Lawang Sewu dan Tugu Muda. Dari sana rombongan defile menuju ke Lapangan Pancasila Simpang Lima Semarang lewat Jalan Pandanaran.
Tema defile kali ini ada empat yaitu mulai dari Warak Ngendog yang merupakan hewan mitos yang jadi warisan budaya tak benda Kota Semarang. Kemudian ada Barongsai yang di mana di Kota Semarang dilestarikan dengan baik oleh warga keturunan Tionghoa atau warga asli Semarang.
Tema defile berikutnya yaitu Rewanda yang diangkat dari legenda di Goa Kreo di mana kera di Goa Kreo mendapat mandat dari Sunan Kalijaga saat pembangunan Masjid Agung Demak. Kemudian tema keempat adalah Elang Jawa atau yang biasa dikenal dengan burung Garuda sebagai simbol negara.
"Elang Jawa masih ada di Kota Semarang di sekitar Tinjomoyo dan Jatibarang. Ini agar menjaga dan hidupkan semangat kita bersama agar saling menjaga empat keunikan lokal itu," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang, R. Wing Wiyarso Poespojoedho yang memakai kostum Elang Jawa.
Dalam SNC, arus lalu lintas di rute defile sudah dikondisikan dengan ditutup dan dialihkan sehingga para warga berbondong-bondong menyaksikan. Bahkan warga sudah ada yang menunggu sejak pukul 17.30 WIB meski acara dimulai tepat pukul19.00 WIB.
 Defile di Semarang Night Carnival Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng |
SNC merupakan puncak acara perayaan Hari Jadi ke-477 Kota Semarang. Tema Hari Jadi Kota Semarang yang bertema Makin Kompak Makin Hebat. Sedangkan untuk tema utama SNC tahun 2024 ini mengangkat yaitu "Niscala" yang dalam bahasa Sansekerta berarti kuat dan kokoh.
Selain defile karnaval kostum, ada juga penampilan tari kolosal, marching band AKPOL, Drum band SMP 1 Semarang, DJ, Senopati Band, Nawasena Band, Keroncong Gunung Jati, hingga Wayang On The Street. Hingga pukul 20.15 WIB, rombongan masih berjalan menuju panggung di Simpang Lima yang menjadi puncak acara HUT Kota Semarang.
(apl/apl)
