Apa Itu Wayang? Ini Pengertian, Asal-usul, Jenis-Fungsinya

Apa Itu Wayang? Ini Pengertian, Asal-usul, Jenis-Fungsinya

Noris Roby Setiawan - detikJateng
Senin, 22 Mei 2023 13:02 WIB
Sejumlah siswa SD Negeri 2 Langon Jepara mengikuti
Momen Siswa SD di Jepara Belajar Wayang dan Gamelan (Foto: ANTARA FOTO/YUSUF NUGROHO)
Solo -

Wayang adalah salah satu keanekaragaman budaya yang ada di Jawa. Hingga saat ini pertunjukan wayang masih jadi favorit bagi masyarakat Jawa. Lantas, apa itu wayang? Bagaimana asal-usul dan fungsinya? Berikut penjelasannya.

Wayang biasa ditampilkan dalam seni pertunjukan dengan alur cerita yang menarik. Biasanya kisah wayang dimulai dari cerita kehidupan sejak lahirnya manusia hingga kembali kepada sang pencipta.

Kesenian wayang pun telah ditetapkan sebagai karya kebudayaan yang mengagumkan di bidang cerita narasi yang indah dan berharga oleh UNESCO. Pemberian gelar Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity itu diberikan UNESCO pada 7 November 2003.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengertian Wayang

Dikutip dari KBBI, wayang adalah boneka tiruan orang yang terbuat dari pahatan kulit atau kayu dan sebagainya yang dapat dimanfaatkan untuk memerankan tokoh dalam pertunjukan drama tradisional (Bali, Jawa, Sunda, dan sebagainya), biasanya dimainkan oleh seorang yang disebut dalang.

Sementara itu, dalam jurnal 'Wayang dan Seni Pertunjukan: Kajian Perkembangan Seni Wayang di Tanah Jawa sebagai Seni Pertunjukan dan Dakwa' oleh Bayu Anggoro (2018), dijelaskan jika dilihat dari bahasanya kata wayang berasal dari bahasa Jawa Kuno yakni wod dan yang, artinya gerakan yang berulang-ulang dan tidak tetap, dengan arti kata itu maka dapat dikatakan bahwa wayang berarti wujud bayangan yang samar-samar selalu bergerak-gerak dengan tempat yang tidak tetap.

ADVERTISEMENT

Di sisi lain, wayang juga memiliki makna ayang-ayang (bayangan), karena yang dilihat adalah bayangan dalam kelir, bayangan yang diartikan sebagai angan-angan yang memiliki bentuk sesuai dengan apa yang dibayangkan. Misalnya tokoh atau orang baik digambarkan dengan badannya kurus, mata tajam dan sebagainya. Sedangkan mulut lebar, muka lebar dan seterusnya merupakan penggambaran tokoh atau orang jahat.

Asal-Usul Wayang

Dikutip dari buku 'Rupa Wayang' oleh Aryo Sunaryo (2020) terdapat perbedaan pendapat mengenai asal usul wayang. Beberapa pendapat mengungkapkan bahwa wayang merupakan kesenian yang berasal dari China, ada yang mengatakan wayang berasal dari wiracarita Mahabharata dan Ramayana.

Namun, tidak sedikit yang menyebutkan bahwa wayang merupakan produk asli Indonesia khususnya Jawa, hal ini dikaitkan dengan inisiasi dan penghormatan terhadap nenek moyang, serta diperkuat dengan istilah-istilah teknis dalam pertunjukan yang khas Jawa.

Selain juga terdapat perbedaan bentuk wayang yang pada mulanya tidak sama dengan bentuk wayang sekarang. Bagaimana bentuk pertunjukan dan wayang pada awal mulanya tidak dapat diketahui secara pasti. Informasi tertua mengenai pertunjukan wayang termuat di dalam sebuah prasasti dari Kerajaan Mataram Kuno dari abad ke-9. Selanjutnya berkembang di era kerajaan Kediri dan Kerajaan Majapahit pada abad ke-15.

Jenis Wayang

Wilayah Indonesia yang luas dan beraneka ragam turut membuat wayang bervariasi dan berbeda-beda. Berikut ini 5 jenis wayang di Indonesia, dikutip dari Indonesia.go.id:

  1. Wayang Kulit, wayang ini merupakan salah satu jenis wayang di Indonesia yang dimainkan oleh seorang pemain di panggung dan terbuat dari kulit hewan atau tulang.
  2. Wayang Golek, wayang yang terbuat dari kayu kemudian dibentuk menjadi boneka dan dimainkan di atas panggung.
  3. Wayang Orang, wayang yang dijalankan atau dimainkan secara langsung oleh manusia.
  4. Wayang Beber, wayang ini terbuat dari kertas yang berisikan lukisan kemudian digulung dan direntangkan (dibeber) saat pertunjukan.
  5. Wayang Klitik, wayang atau pemain di panggung terbuat dari kayu pipih berbentuk boneka.
Maestro pembuat Wayang Golek Khas Cibiruan, Abah Soleh (63)Maestro pembuat Wayang Golek Khas Cibiruan, Abah Soleh (63) Foto: Yuga Hassani/detikJabar

Fungsi Wayang

Tak hanya sebagai media hiburan, wayang juga memiliki fungsi dan peruntukannya masing-masing. Berikut ini fungsi wayang, dikutip dari jurnal 'Makna Pertunjukan Wayang dan Fungsinya dalam Kehidupan Masyarakat Pendukung Wayang' oleh Soetarno (2011).

  1. Sebagai media pendidikan atau edukasi terhadap penonton.
  2. Sebagai refleksi nilai-nilai etis dan estetis.
  3. Sebagai alat komunikasi atau media penerangan.
  4. Sebagai media hiburan yang bersifat hedonistik.
  5. Sebagai bentuk keberlanjutan kebudayaan.
  6. Sebagai refleksi dari pola-pola ekonomi sebagai sarana mencari nafkah.

Nah itulah, pengertian wayang dilengkapi dengan informasi mengenai asal-usul, jenis, hingga fungsinya. Semoga bermanfaat, Lur!

Artikel ini ditulis oleh Noris Roby Setiyawan peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(ams/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads