.webp)
Kegiatan Garebek Tahu yang digelar di kawasan Tidar, Kota Magelang, berlangsung meriah. Warga berebut gunungan kirab yang dibuat dari ribuan tahu bulat.
Pantauan detikJateng, arak-arakan gunungan tahu bulat itu berangkat dari lapangan yang berada di Kelurahan Tidar Selatan, Kecamatan Magelang Selatan. Setelah diarak, kemudian kembali menuju lokasi awal di tanah lapang kampung setempat.
Adapun tahu bulat yang ditata dalam gunungan dibungkus plastik. Kemudian, dibuat gunungan yang kurang lebih ada 4.000-an tahu bulat. Kemudian di atasnya ada sayuran berupa kacang panjang dan cabai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak lama kemudian, gunung tahu langsung menjadi rebutan warga hanya dalam hitungan menit gunungan tahu ludes diperebutkan.
Ketua Panitia Garebek Tahu, Hendra Kurniawan mengatakan, acara tersebut diselenggarakan oleh para produsen tahu dan tempe yang ada di sekitar kawasan Tidar. Menurutnya, ada sekitar 30 perajin di kawasan itu.
"Ini adalah sebagai rasa syukur warga semuanya bahwa produksinya melimpah, produksi bertambah. Ini kita sama-sama guyub bareng-bareng biar bisa merasakan berkahnya dari Tuhan. Makanya, kita bagikan bersama kepada warga," katanya kepada wartawan di lapangan Tidar Campur, Minggu (21/5/2023).
Gunung tahu tersebut, kata dia, terdapat sekitar 4.000-an tahu. Jenis tahu yang diperebutkan tahu bulat. Adapun tinggi gunungan tahu ini sekitar 1 meter.
"Jumlahnya kurang lebih 4.000-an tahu butir. Tadi ada tambahan juga seperti sayuran kacang, palawija, ada bayem, ada nanas. Ini ada tiga gunungan (tahu, sayuran dan makan anak-anak)," tuturnya.
Sementara itu, Lurah Tidar Selatan, Tenny Lis Mulyadi menambahkan, grebeg tahu ini merupakan puncaknya rangkaian merti desa. Terselenggaranya acara ini merupakan kolaborasi dari Tidar Campur dan LPM Kelurahan Tidar Selatan.
"Kegiatan ini merupakan wujud syukur, ritual tahunan yang dilaksanakan Tidar Campur. Pada tahun ini, bersama-sama kampung sekitar yaitu Tidar Sawe. Ini sebagai wujud syukur, wujud doa kita kepada Allah SWT yang telah memberikan semua limpahan berkah rahmatnya," ujarnya.
Salah satu warga Siti mengaku senang mendapatkan tahu. Bukan hanya tahu, dia juga memperoleh beberapa sayur.
"Nggak susah (berebut). Ya sempat (desak-desakan). Tahu ini dapat 7 renteng (bungkus plastik)," tuturnya.
(ahr/ahr)
