32 Biksu Ritual Thudong dari Thailand Akan Disambut di Candi Borobudur

32 Biksu Ritual Thudong dari Thailand Akan Disambut di Candi Borobudur

Eko Susanto - detikJateng
Selasa, 16 Mei 2023 19:34 WIB
Puluhan Bhante melakukan Thudong berjalan kaki dari Thailand ke Chandi Borobudur
Puluhan Bhante melakukan Thudong berjalan kaki dari Thailand ke Chandi Borobudur. Foto: Pradita Utama/detikcom
Magelang -

Sebanyak 32 biksu melakukan jalan kaki atau thudong dari Thailand menuju Candi Borobudur, Kabupaten Magelang. Akan digelar penyambutan terhadap para biksu itu setibanya di Candi Borobudur.

Ketua DPD 2 Walubi Jateng, Tanto Soegito Harsono mengatakan 32 biksu yang melakukan thudong akan mulai memasuki wilayah Jawa Tengah pada 22 Mei di Losari, Brebes. Kemudian berlanjut menuju Tegal hingga finis di Candi Borobudur. Sebelum sampai di Candi Borobudur pada 30 Mei akan sampai Kota Magelang di Kelenteng Liong Hok Bio.

"(Biksu thudong masuk Jateng) Tanggal 22 Mei masuk Losari, 23 Mei Tegal, 24 Mei Pemalang, 25 Mei Pekalongan. Terus 26 Banyuputih, 27 Kendal, 28 Semarang, 29 Ambarawa, 30 Magelang terakhir di Borobudur," kata Tanto kepada wartawan usai rapat persiapan Waisak 2023 di Candi Borobudur, Selasa (16/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nantinya penyambutan dilakukan oleh Pemkab Magelang saat rombongan biksu sampai Magelang.

"Kemarin kami habis audiensi dengan Pak Bupati (Bupati Magelang Zaenal Arifin). Pak Bupati ingin sekali berkenan menerima, menyambut, sudah siapin makan siang, beliau siap. Kita masih dibicarakan," jelasnya.

ADVERTISEMENT

"Nanti (penyambutan) di Borobudur ada secara keagamaan. Kalau di tempatnya bupati ya, itu sebagai pejabat. Kalau keagamaan tetap di Borobudur, memang ada sesi khusus untuk bhante thudong tanggal 1 Juni," ujar Tanto.

Dalam kesempatan yang sama, General Manager Unit Borobudur, Jamaludin Mawardi mengatakan seremonial penyambutan sebagai bentuk apresiasi terhadap biksu yang melakukan perjalanan thudong.

"Tetapi konsep penyambutan ini sedang kita komunikasikan dengan majelis atau panitianya. Saya kira yang perlu kita persiapan untuk mendukung rangkaian kegiatan Waisak," kata Jamal.




(rih/apl)


Hide Ads