Meriahnya Grebeg Sudiro Solo, 4.000 Kue Keranjang Jadi Rebutan

Meriahnya Grebeg Sudiro Solo, 4.000 Kue Keranjang Jadi Rebutan

Tara Wahyu NV - detikJateng
Minggu, 15 Jan 2023 18:40 WIB
Suasana Grebek Sudiro 2023 di Solo. Warga tampak antusias berebut 4.000 kue keranjang, Minggu (15/1/2023).
Suasana Grebek Sudiro 2023 di Solo (Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng)
Solo -

Masyarakat Kota Solo memadati depan Pasar Gede, Solo untuk mendapatkan kue keranjang dalam acara Grebeg Sudiro. Ada 4.000 kue keranjang yang dibagikan pada puncak acara Grebeg Sudiro.

Ketua Panitia Grebeg Sudiro, Arga Dwi Setyawna mengatakan Grebeg Sudiro hadir kembali usai dua tahun ditiadakan karena pandemi COVID-19.

"Ada 13 jodang yang diusung oleh para peserta. Ia mengatakan ada dua jodang utama yang ditempeli dengan ribuan kue keranjang atau sekitar 4000 Kue Keranjang," kata Arga kepada wartawan di depan Pasar Gede, Minggu (15/1/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arga mengatakan jodang lainnya juga ditempeli makanan khas Sudiroprajan. Selain itu, ada juga jodang yang ditempeli perabot rumah tangga yang merupakan bantuan dari pihak kelurahan dan buah serta sayuran dari para pedagang Pasar Gede.

"Ini semua (makanan) sejak zaman dahulu, sejak zaman simbah-simbah itu kita tempelkan di jodang-jodang," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Dia menuturkan makanan khas Sudiroprajan lainnya yakni bakpia, onde-onde, apem, kue moho, dan pia-pia. Selain itu, lanjut Arga, juga ada makanan, perabotan rumah tangga, buah, dan sayur yang ditempel di jodang-jodang yang lainnya.

Menurutnya, Grebeg Sudiro ini merupakna tradisi yang diharapkan bisa memberikan berkah pada semua. "Maknanya sendiri agar membawa berkah pada semua," ujarnya.

Selain menyebar kue keranjang, Grebeg Sudiro dimulai dengan kirab dari berbagai kalangan dan daerah. Bahkan Grebeg Sudiro juga diikuti warga dari luar Solo seperti Boyolali dan Karanganyar.

"Ada 2.000 dan 56 penampil yang ikut kirab, tidka hanya diikuti dari sini saja tapi juga dari berbagai daerah seperti Boyolali, Karanganyar, ikatan mahasiswa. Baik suku, agama, ras, serta keberagaman budaya," jelasnya.

Terpisah, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengatakan antusias masyarakat yang sangat luar biasa. Apalagi, tidak hanya diikuti warga Kota Solo dan cuaca yang mendukung.

"Alhamdulilah juga nggak hujan. Tadi ada yang dari Riau, Lampung, semua ada. Pasti nanti Imlek, Natalan, Grebeg Sudiro kami gedein semua," kata Gibran.

Salah seorang warga, Tini (40) mengaku sudah merindukan event tahunan itu. Tini mengaku sudah langganan datang ke Grebeg Sudiro hanya untuk berburu kue keranjang.

"Datang sama anak, ini sengaja nyari kue keranjang. Udah lama nggak ada soalnya," paparnya.




(ams/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads