.webp)
Pesta lampion dan Jazz Atas Awan akan kembali memeriahkan Dieng Culture Festival (DCF) 2022. Sebelumnya selama pandemi COVID-19, DCF digelar sederhana secara hybrid.
Ketua Pokdarwis Dieng Pandawa, Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Banjarnegara, Alif Fauzi mengatakan rangkaian Dieng Culture Festival tahun ini akan digelar seperti sebelum pandemi COVID-19. Beberapa kegiatan akan kembali disajikan.
"Rangkaian acaranya seperti DCF tahun 2019. Selain ruwat rambut gimbal, juga ada kirab budaya, festival kopi, Jazz Atas Awan. Termasuk pesta lampion juga akan kembali digelar," kata Alif saat dihubungi detikJateng, Rabu (6/7/2022).
Alif juga memastikan, pada Jazz Atas Awan, panitia DCF akan menampilkan musisi nasional. Tetapi pihaknya belum akan merilis siapa musisi yang akan tampil di Jazz Atas Awan.
"Nanti ada (musisi nasional). Tetapi siapanya kami belum bisa menyampaikan sekarang," jelasnya.
Alif menambahkan, terkait tiket, panitia akan menggabung tiket Dieng Culture Festival dengan homestay. Berkaca pada tahun sebelumnya, beberapa wisatawan sudah membeli tiket DCF tapi tidak mendapatkan homestay.
"Dari pengalaman sebelumnya, sekarang tiket DCF sekalian dengan homestay. Karena dulu ada yang sudah beli tiket DCF tapi tidak dapat homestay. Atau sebaliknya dapat homestay tetapi tidak dapat tiket DFC," ujarnya.
Saat ini panitia belum membuka pendaftaran bagi wisatawan yang ingin datang ke DCF. Panitia masih berkoordinasi dengan para pemilik homestay.
"Bagi yang minat bisa mantau Instagram kita. Untuk sekarang kepastian tiket berapa masih belum. Kami masih membahas dengan para pemilik homestay," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, Dieng Culture Festival (DCF) akan kembali digelar tahun ini. Acara ruwat rambut gimbal ini akan digelar selama tiga hari pada awal September 2022.
"Tahun ini DCF akan kembali digelar. Dari hasil rapat, waktunya itu tanggal 2 sampai 4 September tahun 2022," kata Ketua Pokdarwis Dieng Pandawa Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Banjarnegara, Alif Fauzi, saat dihubungi detikJateng, Rabu (6/7).
Ia menyampaikan DCF 2022 akan digelar dengan format yang sama seperti pada saat sebelum pandemi COVID-19. Misalnya, jika sebelumnya karena pandemi acara sempat berpusat di rumah budaya Dieng, tahun ini akan kembali dipusatkan di kompleks Candi Arjuna.
(rih/mbr)
