Bisnis Parsel di Magelang Banjir Pesanan Jelang Lebaran, Terjauh dari New York

#RamadanJadiMudah by BSI

Bisnis Parsel di Magelang Banjir Pesanan Jelang Lebaran, Terjauh dari New York

Eko Susanto - detikJateng
Selasa, 18 Mar 2025 14:43 WIB
Perajin parcel, Agnes Chandra Buana, di tokonya Jalan Daha Kota Magelang, Selasa (18/3/2025).
Perajin parcel, Agnes Chandra Buana, di tokonya Jalan Daha Kota Magelang, Selasa (18/3/2025). Foto: Eko Susanto/detikJateng
Magelang -

Perajin parsel di Magelang mulai ramai pesanan menjelang Lebaran 2025. Pemesan parsel bukan hanya dari wilayah Magelang, ada juga yang dari luar negeri.

"Jumlah meningkat (pesanan parsel), tapi nggak terlalu wow," kata Agnes Chandra Buana (37) pemilik usaha Agnes Parcel dan Suvenir di Jalan Daha, Kota Magelang, Selasa (18/3/2025).

"Kalau hari normal saya (buat) suvenir. Kalau (buat) parsel cuman waktu Imlek, Natal, sama Lebaran. Paling banyak (pesanan saat) Lebaran," imbuh Agnes yang merintis usaha sejak 2010.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agnes mengatakan, pemesan parsel tersebut telah berdatangan sebelum Ramadan. Pemesanan terakhir dilayani hingga H-1 Lebaran. Pemesan parsel itu beragam, dari instansi hingga perorangan.

"Sebelum puasa sudah pesan atau order. Pemesanan terakhir H-1 Lebaran. Sudah keluar banyak (parsel yang dikirim), saya belum sempat hitung (jumlahnya)," ujarnya.

"Dari tahun-tahun sebelumnya 1.000 lebih sudah mencapai, itu baru akhir saya total (jumlahnya). Sekitar 800 parcel (sebelum puasa sudah keluar)," tambah Agnes.

ADVERTISEMENT

Pemesan parsel bukan hanya dari wilayah eks Karesidenan Kedu meliputi Magelang, Purworejo, Kebumen, Temanggung dan Wonosobo. Ada juga pemesan dari Makassar, Tanjungpinang, Semarang, Jogja, hingga New York.

"Ada yang dari sini (Magelang) terus kirim luar kota, luar pulau. Terus, ada juga yang dari luar pulau pesan ke kita, dari Makassar. Dari sana cuman (pesan) satuan-satuan order ke kita, kemarin Tanjungpinang. Paling jauh kirim ke Makassar, bentuk hampers (kotak)," kata Agnes.

"Luar kota, Semarang, Jogja. Terus pesanan dari Jakarta juga banyak (dikirim ke rekanan di Magelang). Ada juga pesanan dari New York, tapi dikirim untuk orang tuanya (Magelang)," imbuh dia.

Per hari Agnes mampu membuat 50 parsel. Harganya bervariasi, mulai dari Rp 215 ribu sampai Rp 500 ribu.

"Kemarin ada permintaan Rp 100 ribu, kita buatkan juga. Hari ini tadi masuk Rp 2 juta, itu paling mahal. Sebenarnya kita sudah kasih ini (patokan) harga mulai Rp 215 ribu, terus Rp 300 ribu naik Rp 400 ribu, Rp 500 ribu, tapi orang kadang minta dibuatkan harga Rp 300 ribu, Rp 450 ribu," ungkap Agnes.

"By request banyak banget. Saya eman kalau nggak jadi order, jadi ya sudah lah masih masuk dan isian disesuaikan dengan budget," pungkasnya.




(dil/apl)


Hide Ads