Cabai Setan di Pasar Brebes Naik Tembus Rp 120 Ribu/Kg

Cabai Setan di Pasar Brebes Naik Tembus Rp 120 Ribu/Kg

Imam Suripto - detikJateng
Senin, 03 Mar 2025 17:10 WIB
Pedagang cabai di Pasar Induk Brebes,Β Senin (3/3/2025).
Pedagang cabai di Pasar Induk Brebes,Β Senin (3/3/2025). Foto: Imam Suripto/detikJateng
Brebes -

Memasuki bulan puasa Ramadan, harga berbagai jenis cabai di Brebes, Jawa Tengah, mengalami peningkatan. Cabai jenis rawit merah atau cabai setan harganya naik mencapai Rp 120 ribu per kg.

Pantauan di Pasar Induk Brebes hari ini, harga sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan. Komofiti yang kenaikannya paling tinggi yakni cabai.

Naiknya harga cabai di pasar sudah terjadi sebelum puasa beberapa waktu lalu. Namun kenaikan kali ini cukup tinggi di mana cabai jenis rawit merah atau cabai setan harganya mencapai Rp 120 ribu per kilogram.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu pedagang sayur di Pasar Induk Brebes, Roisah (65), mengatakan hampir semua jenis cabai mengalami kenaikan, tetapi paling tinggi adalah jenis rawit merah.

"Yang paling mahal hari ini, cabai setan (jenis rawit merah). Harganya Rp 120 ribu. Harga ini sudah tinggi sejak dua hari kemarin," ungkap Roisah ditemui di lapaknya, Senin (3/3/2025) siang.

ADVERTISEMENT

Harga cabai rawit merah, kata Roisah, sebelumnya berada di angka Rp 85 ribu. Kemudian harga naik pada Minggu (2/3) atau hari kedua puasa.

"Hari Sabtu masih di harga Rp 85 ribu, besoknya (Minggu) naik menjadi Rp 120 ribu," terang dia.

Lebih lanjut, Roisah membeberkan, cabai jenis lain juga mengalami kenaikan. Yakni cabai merah keriting, sebelumnya Rp 80 ribu naik menjadi Rp 100 ribu per kg, cabai hijau besar naik menjadi Rp 30 ribu yang sebelumnya Rp 25 ribu per kilo, dan cabai rawit hijau naik Rp 50 ribu, sebelumnya Rp 40 ribu per kilo.

"Cabai pada naik semua. Kenaikan dari sananya, yang mengirim," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Pasar Induk Brebes, Ali Nurokhman membenarkan soal kenaikan sejumlah bahan pokok. Ali menjelaskan, sejak menjelang puasa sudah lazim terjadi kenaikan tapi tidak banyak. Menurut dia, kenaikan tertinggi terjadi pada cabai.

"Bahan pokok naik menjelang puasa itu sudah biasa, tidak banyak kenaikannya kecuali cabai," kata Ali.

Kenaikan pada cabai disebut sebagai dampak cuaca ekstrem. Karena pengaruh cuaca, produksi cabai menurun dan menyebabkan harga naik.

"Menurut pihak pemasok, karena dampak cuaca ekstrem di daerah sentra produksi cabai. Sehingga produksi turun," pungkasnya.




(rih/afn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads