Tahun ini Jokowi langsung membeli dua sapi milik Suparno. Semuanya berjenis Simental dengan berat masing-masing di atas 800 kilogram.
"Dibeli Pak Jokowi dua ekor, kita beri nama Semar dengan berat 817 kilogram, dan Abimanyu yang beratnya 835 kilogram," kata Suparno saat dihubungi detikJateng, Sabtu (15/6/2024).
Kedua sapi itu ia beli besar dan dipelihara selama 10 bulan. Setelah itu, Suparno mendaftarkan kedua sapi untuk diseleksi. Setelah melalui pengecekan fisik dan kesehatan, kedua sapi itu dinyatakan lolos seleksi.
Ia baru mendapatkan konfirmasi pembelian sapi pada Jumat (7/6). Sedianya, sapi bernama Abimanyu akan dikirimkan ke Pondok Pesantren Raudhatul Ma'arif di Boyolali, milik Ustaz Agus Maarif. Dan sapi bernama semar akan dikirim ke Masjid Al Ikhsan Mojosongo, Solo, milik Gus Lepo.
Suparno saat ini tengah menjaga kedua sapinya agar tidak terkena virus PMK. Sapi itu dikarantina, kandang rutin dibersihkan, dan disemprotkan insektisida, serta diberikan vitamin.
"Rencana pengiriman besok pagi. Ini kita karantina dulu, karena banyak virus PMK. Kandangnya kita sterilkan, dan membatasi interaksi dulu. Masalahnya virus ini berbahaya, kelihatannya sapinya sehat, tapi tiba-tiba jatuh dan meninggal," jelasnya.
Tahun lalu, sapi Suparno berjenis limosin dengan berat 620 kilogram juga dibeli Jokowi. Dia menuturkan, untuk tahun ini ada kenaikan standar berat minimal sapi, dari 600 kilogram menjadi 800 kilogram.
"Berat minimal tahun ini dibatasi 800 kilogram. Harganya masih sama, Rp 80 ribu per kilogram," pungkasnya.
(apl/apl)