.webp)
Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah mengumumkan secara resmi bahwa pendaftaran sekolah kedinasan dimulai Rabu, 15 Mei 2024. Lantas bolehkah mendaftar lebih dari sekolah kedinasan di tahun 2024?
Pertanyaan serupa selalu muncul setiap tahun karena pelamar ingin mendapatkan kesempatan yang lebih besar untuk diterima di sekolah kedinasan. Jika tidak diterima di sekolah kedinasan A, masih ada kemungkinan untuk diterima di sekolah kedinasan B.
Namun, apakah mendaftar di beberapa sekolah kedinasan sekaligus diperbolehkan? Mari simak penjelasan di bawah ini untuk mendapatkan jawabannya!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bolehkah Mendaftar Lebih dari Satu Sekolah Kedinasan 2024?
Berdasarkan penjelasan dalam laman resmi BKN, calon pelamar hanya diperbolehkan untuk memilih satu sekolah kedinasan saat melakukan pendaftaran. Dalam proses pendaftaran, setiap calon pelamar harus membuat keputusan yang bijaksana mengenai sekolah kedinasan yang akan dipilih.
BKN telah melakukan berbagai persiapan untuk mendukung kelancaran proses seleksi, termasuk kesiapan portal aplikasi SSCASN, mekanisme helpdesk untuk membantu pelamar, dan sistem aplikasi CAT BKN yang akan digunakan pada tahap Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).
Formasi Sekolah Kedinasan 2024
Dikutip dari laman resmi BKN, berikut ini adalah daftar formasi lengkap sekolah kedinasan yang membuka pendaftaran tahun ini.
- Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN BIN): 400 formasi
- Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN Kemendagri): 721 formasi
- Politeknik Keuangan Negara (PKN STAN): 722 formasi
- Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (STMKG BMKG): 120 formasi
- SIPENCATAR Kemenhub: 622 formasi
- Politeknik Siber dan Sandi Negara (PSSN BSSN): 105 formasi
- Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS BPS): 355 formasi
- POLTEKIP/POLTEKIM Kemenkumham: 400 formasi
Cara Mendaftar Sekolah Kedinasan 2024
Kemudian untuk pendaftarannya, pelamar dapat mengikuti alur yang dipublikasikan pada portal SSCASN Sekolah Kedinasan berikut.
- Pelamar mengakses portal sekolah kedinasan di https://dikdin.bkn.go.id/.
- Buat akun SSCASN Sekolah Kedinasan dengan NIK dan cetak Kartu Informasi Akun.
- Setelah membuat akun, silakan login SSCASN Sekolah Kedinasan menggunakan NIK dan password.
- Unggah swafoto, pilih sekolah, lengkapi nilai, unggah berkas sesuai persyaratan, dan lengkapi biodata.
- Cek resume dan pastikan semua data benar. Kemudian cetak kartu pendaftaran.
- Instansi akan memverifikasi data dan berkas pendaftar.
- Pelamar mengecek status kelulusan administratif dengan login kembali ke portal SSCASN Sekolah Kedinasan.
- Pelamar yang lulus akan mendapatkan kode billing dan lakukan pembayaran.
- Cetak kartu ujian melalui portal SSCASN Sekolah Kedinasan setelah pembayaran dilakukan.
- Pelamar mengikuti ujian seleksi sesuai dengan ketentuan masing-masing instansi.
- Pengumuman hasil seleksi akan diumumkan oleh panitia seleksi sekolah kedinasan di SSCASN.
Karena hanya dapat memilih satu sekolah, sebaiknya pikirkan dengan matang sebelum memutuskan untuk mendaftar. Semoga penjelasan ini memberikan manfaat!
(aku/cln)
