600 Ribu Kendaraan Bakal Berjejal Saat Libur Lebaran, Solo Dihantui Macet

600 Ribu Kendaraan Bakal Berjejal Saat Libur Lebaran, Solo Dihantui Macet

Agil Trisetiawan Putra - detikJateng
Rabu, 27 Mar 2024 14:30 WIB
Kondisi lalu lintas di sekitar Viaduk Gilingan, Kota Solo, pukul 16.37 WIB, Selasa (16/1/2024).
Viaduk Gilingan, salah satu titik rawan macet di Solo. (Foto: Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng)
Solo -

Kapolresta Solo Kombes Iwan Saktiadi mengingatkan masyarakat untuk bersiap-siap menghadapi kepadatan lalu lintas di Kota Solo saat libur Lebaran. Diprediksi, arus mudik mulai akan terjadi pada tanggal 6-10 April 2024.

Iwan mengatakan, pada hari biasa, lalu lintas di Kota Solo rata-rata dilalui 450 ribu kendaraan per hari. Angka itu akan diperkirakan meningkat hampir 30 persen saat libur Lebaran.

"Prediksi secara keseluruhan, akan terjadi peningkatan (pemudik) sekitar 10 persen dari tahun lalu. Dishub memaparkan pada peak hour, dimungkinkan akan ada pergerakan satu harinya angkanya mencapai 600 ribu kendaraan yang akan beredar di Kota Solo," kata Iwan kepada awak media di Mapolresta Solo, Rabu (27/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah destinasi wisata seperti Masjid Besar Zayed, Solo Safari, tempat kuliner dan belanja, akan diserbu masyarakat saat libur Lebaran nanti.

Iwan mengatakan, proyek di Viaduk Gilingan akan dibuka pada 3 April mendatang, sehingga bisa mengurangi dampak kemacetan. Namun, proyek Palang Joglo masih berjalan, dan masih ditutup.

ADVERTISEMENT

"Jika peak hour 600 ribu kendaraan beredar, maka hampir seluruh ruas jalan akan padat," jelasnya.

Sebanyak empat pos pengamanan (pospam) akan didirikan Polresta Solo, yakni di Jurug, Klodran, Faroka, dan Tugu Makutha. Pos Pelayanan didirikan di Benteng Vensteberg, dan Pos Terpadu di depan Terminal Tirtonadi.

Untuk mengurai kemacetan yang akan terjadi, Polresta Solo juga mendirikan strong point di lima wilayah Polsek di Kota Solo. Mereka akan fokus pada pengaturan lalu lintas.

"Bila terjadi kepadatan segera, dari polsek terdekat kita bisa dorong kekuatan untuk mengurai kemacetan," pungkasnya.




(aku/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads