.webp)
Momentum Pemilu 2024 menginspirasi produsen tegel atau ubin di Muntilan, Kabupaten Magelang, untuk berkreasi. Produsen tegel tersebut membuat motif partai politik (parpol) dan sketsa calon presiden (capres).
Adalah Winarno (51), produsen tegel yang berlokasi di Jalan Ngadiretno, Tamanagung, Muntilan, yang membuat kreasi tersebut. Winarno menyebut, tak semua parpol dibuatnya sebagai motif tegel. Dirinya hanya membuat motif 9 parpol yakni Gerindra, PDI Perjuangan, NasDem, PKS, Demokrat, Perindo, PAN, dan Partai Ummat.
Selain itu, Winarno juga membuat motif sketsa 3 capres yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo. Sedangkan untuk sketsa wajah cawapres belum dibuatnya.
"Tujuan saya awal ingin menyukseskan pemilu. Jadi, saya ingin bikin tegel motif parpol sama motif sketsa capres. Tujuannya sekalian ikut kampanye juga ya, sekaligus sebagai media saya berkreasi dalam bisnis," kata Winarno (51), produsen tegel yang ditemui di Jalan Ngadiretno, Tamanagung, Muntilan, Senin (4/12/2023).
"Karena bisnis saya itu berhubungan dengan seni. Jadi saya selalu mengangkat isu-isu terkini sebagai kreasi bisnis. Itu salah itu momen pemilu saya bikin motif parpol dan tegel motif sketsa wajah capres," ujarnya yang merintis bisnis pembuatan tegel sejak 15 tahun yang lalu.
 Tegel bermotif parpol dan sketsa capres yang dibuat Winarno dari Muntilan, Kabupaten Magelang, Senin (4/12/2023) Foto: Eko Susanto/detikJateng |
Terkait tegel motif parpol, menurutnya respons pasar pun cukup bagus. Beberapa parpol sudah memesan tegel kreasinya untuk dipasang di kantor baik tingkat DPC, DPD maupun DPW.
"Sudah ada beberapa parpol yang pesan, PDI ada, PKS ada, NasDem juga ada. Biasanya selama ini lambang parpol yang pesan mungkin dipajang di kantor DPC, DPW atau DPD," ujarnya.
Pembuatan motif parpol, katanya, sudah dilakukan beberapa bulan yang lalu sebelum memasuki masa kampanye.
"Pesanannya juga nggak banyak karena cuma untuk kantor mereka. Paling 10-15, 20 meter. Beda dengan motif reguler kan butuh banyak biasanya," ujar dia.
"(Pembeli motif parpol) ada dari Solo, Lampung, ada yang dari Semarang. Magelang belum ada malah dari luar kota. Biasanya mereka tahunya dari konten saya di medsos baik Instagram dan TikTok. Orang tahu barang saya dari konten di medsos. Saya gunakan medsos untuk promosikan produk dengan konten konten yang lucu kreatif dan edukatif," kata Winarno.
Untuk motif parpol ini yang rumit dan sulit tidak dibuatnya. Motif yang sulit pun membutuhkan waktu yang lama juga.
"Semakin moldingnya (cetakan) kecil semakin sulit tingkat kesusahannya. Karena harus telaten. Membuatnya jadi lebih lama misalnya satu orang satu hari bisa 1 meter kalau rumit," kata Winarno.
Untuk 1 meter ini ada 25 keping ukuran 20 x 20 cm. Kemudian untuk 1 meter harganya motif parpol dan capres Rp 280 ribu.
"(Respons pasar) luar biasa sih ada bilang bagus kreatif dan membantu kampanye masing-masing parpol. Kalau capres belum ada yang pesan," kata Winarno.
(aku/aku)
