Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto terus mendorong tiap-tiap kecamatan dan desa untuk membuat event yang bisa menggerakkan orang banyak. Dengan begitu, secara tidak langsung bisa ikut menggerakkan perekonomian daerah.
Seperti Event Sempor Fest '23 di Lapangan Prasasti Obyek Wisata Waduk Sempor, Kecamatan Sempor, yang berlangsung pada Kamis (23/11/2023) dan event Semarak Budaya Kebumen di Pasar Tumenggungan, pada Jumat (24/11/2023).
Acara yang menyajikan senam bersama, bazaar, expo, pertunjukan musik, seni dan budaya, serta pemberian doorprize, dianggap bisa menghadirkan banyak orang, sekaligus bisa untuk menggerakan perekonomian daerah. Event seperti inilah yang harus terus didorong.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk mendongkrak perekonomian daerah perlu dikonsep secara matang, perbanyak event-event. Tanpa digerakan dan didorong dengan kebijakan dari pemerintah, masyarakat tidak ada gairah untuk berkumpul yang bisa memutar roda perekonomian," kata Arif Sugiyanto saat menghadiri Semarak Budaya di Pasar Tumenggungan, Jumat (24/11/2023).
Arif menambahkan, pemerintah daerah telah mencontohkan dengan adanya Kebumen Internatinonal Expo (KIE) yang sudah sukses diadakan selama dua kali yakni tahun 2022 dan 2023. Kegiatan ini bahkan berhasil mendatangkan ratusan ribu pengunjung dari berbagai daerah, tidak hanya dari Kebumen.
"Untuk kelas kabupaten, saya bilang ini yang pertama di Indonesia, diadakan selama delapan hari berturut dengan menghadirkan artis-artis Ibu Kota. Melibatan ratusan UMKM, BUMN, BUMD, perusahaan swasta, Kementerian, instansi dan lembaga pemerintahan, pokoknya lengkap," terangnya.
Terbukti dengan adanya KIE, dan event-event lain di Kebumen, seperti Kebumen Mendegam, Kebumen Beach Half Marathon, serta konser-konser musik, pertumbuhan ekonomi Kebumen naik menjadi 5,74 persen atau tertinggi se-Jawa Tengah, dan angka kemiskinan juga ikut turun.
"Jadi dampaknya memang benar-benar ada, inilah yang harus kita tangkap. Kita harus bisa berupaya agar ekonomi semakin tumbuh. Perbanyak event-event di kecamatan-kecamatan bahkan sampai desa," ucapnya.
Diketahui, pada Sabtu (25/11/2023) malam akan dilaksanakan Festival Musik 76 Happii di Moro Soetta dengan menampilkan artis Ibu Kota, yakni Ivan Seventeen, Dea Kiki, Novi Basmita, serta artis lokal yang bakal menggoyang penontong dengan musik dangdutnya. Penonton tidak dipungut biaya alias gratis.
Kemudian juga ada kegiatan seni menarik lainnya berupa mural, photography challenge, BMX, Skate Board, Tari Lawet, Tari Ebeg, dan Wedangan Happii. Pihak penyelenggara menyediakan hadiah puluhan juta, sehingga sayang jika kegiatan menarik ini sampai terlewatkan.
"Alhamdulillah Moro Soetta yang tadinya jalannya sepi, sekarang kalau malam hari ramai orang bersantai, jadi pusat perekonomian di jatung kota. UMKM tumbuh dengan baik di sini," tandasnya.
(prf/ega)