Mendag Blusukan di Pasar Bandarjo Semarang, Dapati Harga Telur dan Ayam Naik

Mendag Blusukan di Pasar Bandarjo Semarang, Dapati Harga Telur dan Ayam Naik

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Jumat, 30 Jun 2023 14:29 WIB
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan memantau harga pangan di Pasar Bandarjo, Kabupaten Semarang, Jumat (30/6/2023).
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan memantau harga pangan di Pasar Bandarjo, Kabupaten Semarang, Jumat (30/6/2023). Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng
Semarang -

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan memantau harga pangan di Pasar Bandarjo, Kabupaten Semarang. Ia juga sempat berbelanja daging sapi 10 kilogram.

Zulkifli berkeliling pasar tradisional tersebut dan sempat berbincang dengan para pedagang. Ia menyebut ada beberapa komoditi yang dijual sedikit di atas harga normal, antara lain daging ayam dan telur ayam.

"Jadi harga ayam kalau satu ekor itu ditimbang ada kakinya dan kepala Rp 38 ribu kalo milih dada Rp 40 ribu. Memang masih agak tinggi sedikit, standar kita kan Rp 38 ribu. Telur Rp 30 ribu (per kilogram), HET Rp 28 ribu. Bawang, daging, cabai harga di bawah. Yang masih mahal memang telur dan ayam," kata Zulkifli usai berkeliling pasar, Jumat (30/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Zulkifli juga mencoba menjelaskan kenapa harga ayam dan telurnya naik. Ia mengatakan harga daging ayam sebelumnya terlalu murah termasuk saat Tahun Baru, Natal, dan Lebaran sehingga pedagang rugi. Hal itu juga berpengaruh ke stok saat ini.

"Jadi sebelum (ayam) besar sudah di-cuting. Artinya sekarang berasa agak kurang stoknya, kalau kurang, harga jadi naik. Telur juga begitu, harusnya Rp 27 ribu Rp 28 ribu (HET), kemarin saat Natal, Tahun Baru, Lebaran harga Rp 25 ribu ada yang Rp 24 ribu. Pengusaha telur rugi. Kalau rugi induk dipotong, dijual. Nah, sekarang perlu waktu. Mudah-mudahan 2-3 minggu bisa normal lagi," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Di dalam pasar, Zulkifli juga sempat berbelanja, dia membeli daging sapi seberat 10 kilogram. Setelah membayar dia meminta pedagang menimbang agar dibagi menjadi 10 bungkus masing-masing 2 kg untuk dibagikan ke warga. Dia juga sempat memberikan uang ke warga untuk digunakan belanja.

"Kalau saya ke pasar selain cek harga ya belanja. Saya beli ayam 10 kg. Kalau pulang repot, saya bagi. Daging (sapi), masa nanya aja, beli 10 kilo," ujar Ketua Umum PAN itu.

Dalam kunjungan Zulkifli itu ternyata ada juga petugas Panwascam karena memang mendekati tahun politik. Petugas Panwascam Ungaran Barat, Aulia mengatakan belum ditemukan pelanggaran dalam kegiatan tersebut. Saat Zulkifli belanja dan memberikan uang juga tidak ada ajakan memilih.

"Sudah kami cek, atribut partai di sekitar Pasar Bandarjo juga sudah dibersihkan jadi memang tidak ada indikasi kampanye dan sosialisasi partai," ujar Aulia.




(rih/rih)


Hide Ads