Kehadiran Final Four seri dua Proliga 2023 di Kota Semarang membawa keuntungan bagi penjual jersey yang menjajakan dagangannya di area GOR Jatidiri. Pasalnya, omzet penjualan pun ikut terdongkrak.
Salah seorang penjual jersey Proliga, Andrean, mengaku penjualan jersey selama Proliga di Kota Semarang sangat baik. "Semarang keren, antusias penontonya juga luar biasa sejak hari pertama sampai terakhir," ujarnya kepada detikJateng, Minggu (5/3/2023).
Andrean mengaku selalu mengikuti dan berjualan kemana event Proliga 2023 digelar. "Dari pertama sampai nanti final kita ikut. Seri Semarang ini paling ramai dari Gresik kemarin," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya mengatakan jersey LavAni menjadi salah satu jersey yang paling dicari penonton Proliga Semarang.
"Kalau jersey putra yang dicari LavAni, STIN BIN sama Bhayangkara Presisi. Kalau untuk tim putri biasanya bjb Tandamata, Pertamina Fastron yang banyak dicari orang-orang," terangnya.
"Kalau untuk harga jersey mulai dari 150 ribu untuk yang pakai kerah, sama 100 untuk yang tanpa kerah, full printing semua," paparnya.
Ariel, salah seorang pembeli mengaku senang Proliga 2023 digelar di Kota Semarang. "Tadi cari jersey anak Proliga warna kuning, kalau harga standar ya, dapat bonus sablon nama juga," ungkapnya.
"Ya semoga tahun depan Proliga bisa main lagi di Semarang," tandasnya.
(aku/aku)