Bupati Klaten Sri Mulyani melakukan sidak jalan yang menjadi jalur kendaraan angkutan tanah uruk proyek tol Solo-Jogja. Dalam sidak yang dilakukan di Kecamatan Wedi itu dia melihat jalan tersebut kini rusak.
Sri Mulyani mengatakan sepanjang sekitar 400 meter Jalan Bayat- Wedi mengalami kerusakan karena sebagai jalan utama perlintasan truk uruk untuk jalan tol. Pengecekan itu tindak lanjut dari keluhan masyarakat.
Dia berharap PT Jogja Solo Marga Makmur (JMM) melaksanakan kesepakatan yang telah dibuat untuk memperbaiki jalan yang rusak akibat aktivitas proyek jalan tol.
"Pengecekan ini merupakan tindak lanjut dari keluhan masyarakat Klaten di media sosial. Kondisi jalannya memang tidak bagus, jalan Bayat -Wedi ini masuk dalam MoU kontrak perbaikan dengan PT JMM tapi sudah ada kesepakatan namun karena kondisinya masih seperti ini dan dari PT JMM sendiri mungkin belum begitu maksimal dalam memperbaiki jalan rusak yang sudah disepakati," ujar Sri Mulyani dalam keterangannya yang diterima detikJateng, Jumat (3/3/2023).
Sri Mulyani menyampaikan di Kabupaten Klaten terdapat 51 ruas jalan yang rusak dan telah dilaporkan ke pihak PT JMM. Namun PT JMM sendiri baru melakukan perbaikan 30 persen. Dia berharap agar PT JMM dapat segera mengecek secara langsung dan memperbaiki kondisi jalan.
"Ini tadi saya langsung telepon kepada direktur teknisnya untuk segera dilakukan perbaikan Jalan Bayat -Wedi yang sepanjang 400 meter ini untuk diutamakan dulu. Saya minta untuk pelaksana di lapangan untuk mengecek dan segera untuk dilakukan perbaikan," tuturnya.
Dia mengakui PT JMM sebenarnya telah melakukan perbaikan sebanyak dua kali di ruas Jalan Bayat-Wedi. Namun karena curah hujan masih relatif tinggi, maka masih ada jalan yang berlubang.
"Masih ada yang berlubang. Di tahun 2023 ini, pemerintah daerah telah mengalokasikan anggaran untuk peningkatan jalan dengan sistem beton," imbuh Sri Mulyani.
Sri Mulyani memohon maaf kepada masyarakat atas beberapa ruas jalan yang rusak dan berlubang.
"Saya mohon maaf kepada masyarakat karena memang kondisinya jalan tidak baik. Di tahun ini akan ada perbaikan peningkatan jalan dari APBD dan saya minta secepatnya kepada pihak PT JMM untuk melakukan perbaikan atau pemeliharaan sesuai yang sudah ditetapkan," tutur Sri Mulyani.
Sebelumnya, General Manager Lahan dan Utilitas PT Jogja Solo Marga Makmur ( JMM), Muhammad Amin mengatakan telah memperbaiki sebagian jalan yang rusak akibat proyek tol. Hal itu disampaikannya usai rakor di Pemkab Klaten pada pertengahan Februari lalu.
"Hampir 50 persen sudah kita tangani. Kita tetap berkomitmen melakukan perbaikan secara berkelanjutan," ungkap Amin pada Kamis (16/2).
(ahr/ams)