Aplikasi MyPertamina mendapatkan penilaian buruk dari para pengguna yang sudah mengunduhnya. Adanya bug membuat aplikasi tersebut tidak bisa berjalan seperti yang diharapkan.
Hal ini kemudian membuat aplikasi di Google Playstore itu banjir bintang satu. Kini MyPertamina kembali ramai diperbincangkan setelah viral 'lowongan kerja' sebagai buzzer untuk aplikasi tersebut.
Dikutip dari detikFinance viral di Twitter sebuah foto tangkapan layar yang berisi tentang loker tersebut. Foto tersebut diduga merupakan broadcast di aplikasi perpesanan instan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pesan itu isinya terkait informasi lowongan menjadi buzzer. Tugasnya untuk menaikkan rating MyPertamina di Playstore ataupun Appstore, serta memberikan komentar positif di aplikasi tersebut.
Salah satu pihak yang mengunggah foto tangkapan layar tersebut adalah akun @memefess pada Sabtu (02/07/2022).
"JOB BUZZER BUAT BESOK, URGENT BUTUH 1.000 USER, Untuk Rating Bintang 5 dan Review Positif 1 Paragraf," bunyi isi pesan Whatsapp pada unggahan tersebut.
![]() |
Dalam jarkoman tersebut dituliskan pula lowongan untuk buzzer MyPertamina dengan fee Rp 4.000 per email.
"1 Device bisa pakai beberapa email. Fee : 4.000/email," bunyi pesan tersebut.
Tidak diketahui lanjutan dari isi pesan tersebut dan dari mana asalnya. Pesan itu bahkan menyertakan beberapa contoh foto rating bintang 5 dan review positif lainnya.
Para warganet pun berbondong-bondong menyambangi cuitan yang berasal dari akun Twitter @memefess itu. Terpantau hingga berita ini dibuat, cuitan itu telah disukai oleh 4.226 akun dan menampung 870 komentar.
detikcom telah berupaya meminta tanggapan kepada Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting, namun hingga berita ini diturunkan belum ada respons.
Sebagai tambahan informasi, beberapa pekan terakhir, berbagai permasalahan muncul saat hari pertama implementasi MyPertamina untuk pembelian bahan bakar minyak (BBM) subsidi per 1 Juli 2022. Bahkan, hal ini berujung pada aplikasi MyPertamina yang mendapat bintang 1 di Play Store.
(apl/ahr)