Viral Jukir di Brebes Dihajar Massa, Polisi Jelaskan Penyebabnya

Viral Jukir di Brebes Dihajar Massa, Polisi Jelaskan Penyebabnya

Imam Suripto - detikJateng
Sabtu, 20 Des 2025 18:54 WIB
Viral Jukir di Brebes Dihajar Massa, Polisi Jelaskan Penyebabnya
Tangkapan layar menunjukkan pengeroyokan yang menimpa seorang juru parkir di Jalan Proklamasi, Brebes. Foto diunggah Sabtu (20/12/2025). Foto: dok. Instagram/@updatebrebes
Brebes -

Viral di media sosial aksi pengeroyokan yang menimpa seorang juru parkir (jukir) di Brebes. Peristiwa ini terjadi di Jalan Proklamasi.

Dalam video yang beredar, tampak kerumunan orang memberikan tendangan maupun pukulan kepada sosok pria yang mengenakan rompi. Lelaki itu lantas menjauh dari kerumunan massa menuju gerbang perumahan.

"Lagi Asyik Nongkrong Diminta Uang Parkir, Juru Parkir di Brebes Dikeroyok Sejumlah Pemuda," demikian unggahan akun Instagram @updatebrebes dikutip detikJateng.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui, jukir yang dikeroyok itu bernama Johari alias Joy, warga Desa Randusanga.

ADVERTISEMENT

Kapolsek Brebes, AKP Prapto, buka suara terkait kejadian ini. Ia menerangkan aksi pengeroyokan tersebut terjadi pada Jumat (20/12) sore.

"Kejadian Jumat sore. Saya dapat laporan ada pengeroyokan dan memerintahkan anggota untuk mengecek lapangan," ujar AKP Prapto saat dimintai konfirmasi, Sabtu (20/12/2025).

Prapto menjelaskan dari keterangan yang dihimpun pihaknya, aksi ini dipicu kemarahan warga yang sedang nongkrong di sepanjang jalan Proklamasi. Mereka marah karena tiba-tiba ditarik uang parkir.

"Biasanya tidak bayar, tapi pas hari itu mereka ditariki. Jadi marah dan mengeroyok juru parkir," ungkap Prapto.

Disebutkan, Joy merupakan jukir yang memungut uang parkir di depan Rumah Makan Mangrovesari Jalan Proklamasi. Tapi sore itu, Joy ternyata memintai uang parkir kepada pemotor yang lagi nongkrong di utara rumah makan.

"Biasanya hanya pemotor yang mau makan dan parkir di depan warung itu, tapi kali ini pemotor yang lagi jajan kopi dan nongkrong di sebelah utara juga ditariki parkir, sehingga marah," tuturnya.

Prapto melanjutkan, Joy tidak sampai mengalami luka serius karena sudah dilerai oleh masyarakat lainnya. "Kondisinya tidak ada luka-luka, karena langsung dilerai oleh warga," jelasnya.

Prapto melanjutkan, kasus tersebut sudah diselesaikan kedua belah pihak secara kekeluargaan. Mereka sudah saling memaafkan.

"Kemarin dikumpulkan dua belah pihak. Sepakat damai secara kekeluargaan," pungkas Kapolsek.




(apu/apu)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads