Momen Haru Riki Bertemu Ibunya TKI Korban Eksploitasi 20 Tahun di Malaysia

Eko Susanto - detikJateng
Rabu, 10 Des 2025 11:36 WIB
Anak TKI Temanggung, Riki Alfian, dan saudaranya akan ke Malaysia untuk menjenguk ibunya yang jadi korban eksploitasi-penganiayaan, Sabtu (6/12/2025). (Foto: Dok. Prokompim Temanggung)
Temanggung -

Tenaga Kerja Indonesia (TKI) bernama Seni (47) yang diduga mendapatkan penyiksaan sekitar 20 tahun di Malaysia akhirnya bisa bertemu dengan anaknya, Riki Alfian (26) dan keponakannya, Lilin Triyanah. Pertemuan ini difasilitasi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia.

Lilin pun bersyukur dapat bertemu langsung dengan Seni. Terlebih mereka telah terpisahkan tanpa kabar selama lebih dari dua dekade.

"Alhamdulillah, bahagia rasanya bisa berjumpa dan melihat kondisi fisik Bu Seni secara langsung di Malaysia. Apalagi beliau dalam kondisi sehat dan sudah lancar berkomunikasi," kata Lilin dalam keterangannya yang diterima detikJateng, Rabu (10/12/2025).

Hal senada disampaikan anak Seni, Riki. Ia mengaku, selama bertemu dengan ibunya di Negeri Jiran, ada pesan khusus yang diberikan.

"Ibu pesan pokoknya disuruh jaga kesehatan dan jangan meninggalkan salat," ujar Riki.

Lilin dan Riki diketahui berangkat menuju Malaysia pada Sabtu (6/12). Kemudian pertemuan berlangsung di Ibu Pejabat Polis Daerah (IPD) Serdang yang beralamat di Puchong, Selangor, Malaysia pada Senin (8/12). Dalam pertemuan tersebut Riki dan Lilin didampingi istri Bupati Temanggung Agus Setyawan, Panca Dewi.

"Terima kasih kepada KBRI di Malaysia serta pihak Kepolisian Diraja Malaysia yang telah memberikan fasilitasi kepada kami. Sehingga pertemuan Bu Seni dan pihak keluarga berjalan dengan lancar," kata Panca Dewi.

Panca Dewi mengatakan Seni dapat dipulangkan ke Tanah Air apabila proses peradilan yang saat ini masih terus berjalan di Malaysia dapat benar-benar tuntas.

"Jadi, nanti saat semuanya benar-benar selesai dan keterangan korban dianggap sudah cukup, beliau dapat dipulangkan ke Indonesia," ujarnya.

Untuk diketahui, Seni yang merupakan warga Dusun Letih, Desa Mergowati, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung, menjadi TKI di Malaysia. Saat pergi, ia meninggalkan anaknya Riki yang berusia sekitar 3 tahun.

Semenjak menjadi TKI, pada awalnya komunikasi masih bisa berlangsung. Namun lama-kelamaan keluarga kehilangan kontak dengan Seni sekitar 21 tahun.

Kabar soal Seni pun terdengar keluarga, setelah kedua majikan TKI itu ditangkap aparat setempat. Keluarga memperoleh kabar Seni masih hidup. Selanjutnya anaknya Riki dan keponakannya, Lilin dengan difasilitasi Pemkab Temanggung bisa bertemu dengan Seni.



Simak Video "Video: TKI Asal Temanggung Ditemukan Setelah 20 Tahun Hilang di Malaysia"

(alg/ams)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork