21 Guru Korban Loteng Sekolah Alam Purwokerto Ambruk Dilarikan ke RS

Anang Firmansyah - detikJateng
Selasa, 25 Nov 2025 19:42 WIB
Kondisi loteng terbuat dari kayu yang ambruk hingga menyebabkan sejumlah guru terluka di Sekolah Alam Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa (25/11/2025). Foto: Anang Firmansyah/detikJateng
Banyumas -

Peristiwa ambruknya loteng Sekolah Alam Purwokerto, Kabupaten Banyumas kini tengah dalam penyelidikan kepolisian. Tim Inafis Polresta Banyumas telah memasang garis polisi dan melakukan olah TKP.

Kapolsek Purwokerto Utara, Kompol Margono menjelaskan pihaknya menerima laporan dan langsung mendatangi lokasi kejadian bersama tim Inafis Polresta Banyumas.

"Kami mendapat laporan dan datang ke TKP bersama tim Inafis dari Polresta Banyumas untuk mengamankan TKP. Korban sudah dibawa ke RS. Kejadian sekitar jam 15.30 WIB." ujar Margono saat ditemui di lokasi, Selasa (25/11/2025).

Menurutnya, situasi di lokasi sedang sepi sehingga keterangan saksi masih minim. Mayoritas guru yang berada di lantai dua saat kejadian kini dirawat di rumah sakit.

"Sementara kami masih mencari keterangan saksi, karena di sini minim saksi. Mayoritas yang kegiatan lagi pada di RS," jelasnya.

Margono menegaskan penyebab ambruknya lantai dua belum dapat dipastikan. Struktur bangunan berbahan kayu, namun polisi tidak ingin berspekulasi.

"Penyebab pastinya masih dalam penyelidikan. Indikasi awal belum bisa kami ketahui. Karena kayu, atau plafon, atau apa pun bentuknya harus dicek secara teknis. Kami masih melakukan pendalaman lebih lanjut," terangnya.

Kapolsek Purwokerto Utara, Kompol Margono saat memberikan keterangan kepada wartawan, Selasa (25/11/2025). Foto: Anang Firmansyah/detikJateng

Menurut Margono, informasi awal dari petugas keamanan sekolah menyebut jumlah korban mencapai 21 orang.

"Informasi dari security sini sekitar 21 korban. Kami juga masih melakukan pengecekan di RS, dan sementara jumlahnya segitu," ujar Margono.

Margono menambahkan, kegiatan yang dilakukan para guru saat kejadian masih belum diketahui.

"Kami belum tahu kegiatan apa yang sedang dilaksanakan, kami masih melakukan pendalaman. Korbannya informasi sementara guru, tidak ada muridnya," katanya.

Diberitakan sebelumnya, lantai dua Sekolah Alam Purwokerto, Kabupaten Banyumas tiba-tiba ambruk. Dalam peristiwa ini, sekitar 20 orang yang merupakan guru setempat dilaporkan terjatuh dan mengalami luka-luka.

Pantauan detikJateng, struktur lantai yang ambruk terbuat dari kayu. Lokasi yang tertimpa bangunan merupakan musala. Sedangkan lantai dua digunakan untuk ruang rapat. Tinggi loteng sekitar 4 meter.

Saksi mata sekaligus pekerja sekolah setempat, Ridho Ma'i Pratama (22) menjelaskan peristiwa ini terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Pada saat kejadian dirinya tengah berada di luar bangunan.

"Saya datang, terus dengar suara brak dari arah bangunan. Saya langsung lari ke sana, dan memang sudah banyak yang luka-luka, ada yang patah tulang," kata Ridho kepada wartawan, Selasa (25/11).



Simak Video "Video Keluarga Kenang Sosok Putra Korban Ponpes Ambruk: Rajin Salat"

(afn/aku)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork