Ayam Warga Pleret Klaten Berhamburan, Ternyata Hendak Dimangsa Piton Jumbo

Ayam Warga Pleret Klaten Berhamburan, Ternyata Hendak Dimangsa Piton Jumbo

Achmad Husain Syauqi - detikJateng
Kamis, 20 Nov 2025 08:23 WIB
Penampakan ular piton sepanjang 4 meter yang dievakuasi dari rumah warga di Dusun Pleret, Karangdowo, Klaten, Rabu (19/11/2025) malam.
Penampakan ular piton sepanjang 4 meter yang dievakuasi dari rumah warga di Dusun Pleret, Karangdowo, Klaten, Rabu (19/11/2025) malam. Foto: dok. RCTD-Exalos
Klaten -

Relawan gabungan Exalos Indonesia dan RCTD mengevakuasi ular piton ukuran jumbo di Dusun Pleret, Desa Tulas, Kecamatan Karangdowo, Klaten. Ular sepanjang 4 meter ditangkap setelah melilit seekor ayam di kandang.

"Lokasi di rumah bapak Panut Dusun Pleret, Desa Tulas. Kronologinya pemilik rumah Rabu (19/11) sekitar pukul 22.00 WIB kaget melihat ayam di kandang berhamburan," ungkap relawan Reaksi Cepat Tanggap Darurat (RCTD) dan Exalos Indonesia regional Klaten, Eko Santoso, kepada detikJateng, Kamis (20/11/2025) pagi.

Saat dilihat ke lokasi, terang Eko, terungkap ular piton sedang melilit seekor ayam. Pemilik rumah langsung lari ketakutan memanggil warga sekitar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Warga menelepon saya, terus saya merapat ke lokasi tapi ular sudah tidak ada di kandang. Setelah kita sisir ular tersebut bersembunyi di bawah tumpukan bambu di sebelah sungai di samping kandang," papar Eko yang akrab dipanggil Jokta itu.

ADVERTISEMENT

Setelah memastikan lokasi ular, sambung Eko, dirinya menghubungi tim RCTD dan Exalos lainnya Mardiyono, Ontorejo, Ngadino, Fajar, dan Anisa. Ukuran ular yang besar tidak mungkin dievakuasi 2-3 orang.

"Dikarenakan ular sangat besar tidak memungkinkan kita eksekusi sendiri, 2 atau 3 orang. Kita menunggu teman-teman datang. Sekitar pukul 23.30 WIB tim lainnya datang," papar Eko.

Eko menjelaskan tim gabungan langsung membongkar tumpukan kayu. Sekitar 30 menit ular bisa diamankan.

"Ular bisa diamankan dan saat evakuasi jadi tontonan warga. Untuk ular kita bawa ke basecamp Exalos. Panjang sekitar 4 meter," tutur Eko.

Personel Exalos Indonesia dan RCTD, Ngadino, menceritakan pukul 22.00 WIB tim mendapatkan dua laporan ular yaitu di Pleret, Desa Tulas dan Desa Kebon, Kecamatan Bayat. Sebab di Desa Tulas sudah ada personel yang mengawasi, tim meluncur ke Desa Kebon, Kecamatan Bayat.

"Kita meluncur ke Bayat dulu dan bisa kita amankan ular pelangi satu ekor. Kemudian kita meluncur ke Desa Tulas, Kecamatan Karangdowo," ungkap Ngadino kepada detikJateng.

"Sampai di lokasi, ular bisa kita evakuasi di tumpukan kayu dan bambu," imbuh Ngadino.




(apu/afn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads