Seekor ular piton dievakuasi relawan saat bersembunyi di pematang sawah di Desa Tulas, Kecamatan Karangdowo, Klaten. Keberadaan ular tersebut membuat petani takut ke sawah.
"Laporan masuk sekitar pukul 13.00 WIB tadi. Tapi karena saya kerja di Solo baru saya datangi lokasi jam 16.00 WIB tadi," jelas relawan Exalos Indonesia regional Klaten, Eko Santoso kepada detikJateng, Rabu (19/11/2025) malam.
Dijelaskan Eko, saat dirinya dan beberapa orang tiba di lokasi, ular itu tidak ada. NαΊ‘mun para petani mengatakan ular bersarang di bawah pematang sawah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lokasi di Utara kantor Desa Tulas, di tengah sawah selatan kali Cino. Lokasi di pematang sawah," terang Eko.
"Evakuasi butuh waktu sekitar 1,5 jam, karena harus menunggu ular muncul di lubang sarang. Setelah pasti, kita bongkar sarangnya," sambung Eko.
Eko menyatakan ular yang dievakuasi itu panjangnya sekitar 2,5 meter. Ular tersebut telah membuat petani tidak berani ke sawah.
"Pemilik sawah sampai ketakutan pergi ke sawah, pertama melihat ular itu saat menyemai benih di sawahnya," ujar Eko.
Ular tersebut membuat si petani lari ketakutan hingga meninggalkan cangkulnya.
"Sampai tiga hari tidak berani ke sawah, termasuk untuk mengambil cangkulnya. Sampai akhirnya tadi melapor ke kami," imbuh Eko yang juga relawan RCTD.
Dari video evakuasi yang diterima detikJateng, evakuasi dilakukan Eko dengan membongkar pematang sawah. Ular itu awalnya sulit ditarik keluar. Tapi setelah ditarik dua orang, ular itu akhirnya bisa diangkat.
(apl/dil)











































