Pria berinisial D (27) dihajar massa dan sepeda motornya dibakar usai tepergok mencuri di rumah warga Desa Pangonan, Kecamatan Tlogowungu, Kabupaten Pati. Polisi menyebut D merupakan pengamen yang biasa keliling ke permukiman.
"Pria berinisial D (27) diamankan warga setelah terlihat keluar dari rumah milik S (39) sambil membawa tas hitam berisi berbagai peralatan pertukangan," jelas Kapolsek Tlogowungu AKP Mujahid saat dihubungi wartawan, Selasa (18/11/2025).
Mujahid menjelaskan, awalnya ada seorang warga bersama temannya kembali ke rumah sekitar jam 14.47 WIB tadi. Saat itu dia melihat pintu rumah korban dalam kondisi tertutup, lalu dari dalam muncul seorang pria tak dikenal yang berjalan pelan sambil menggendong tas ransel. Gerak-gerik pria itu pun memicu kecurigaan.
"Pelaku awalnya mengaku sedang mengantar paket, namun pernyataan itu dinilai janggal karena tidak ada ciri-ciri pengantaran barang. Ketika didesak, D mengubah pengakuan dan berdalih masuk karena merasa tidak ada orang setelah mengetuk pintu," jelasnya.
Warga lalu memeriksa tas hitam yang dibawa pelaku. Hasilnya ditemukan sejumlah perkakas pertukangan seperti gergaji, bor, dan lainnya yang diketahui milik S. Saat itu S sedang menjenguk tetangga di rumah sakit.
"Warga berdatangan, ikut mengamankan D, lalu membawa pelaku ke jalan bersama sepeda motornya. Tidak lama kemudian, sepeda motor juga dibakar oleh warga yang kesal," ujar Mujahid.
Mendapati laporan kejadian ini, polisi segera menuju lokasi kejadian. Pelaku kemudian ditangkap polisi dan dibawa ke Polsek Tlogowungu. Sejumlah barang bukti diduga hasil curian pelaku turut dibawa ke kantor polisi.
"Pelaku berinisial D, usia 27 tahun, berikut tas berisi perkakas yang diduga hasil pencurian sudah kami amankan," katanya.
Pelaku kini dilarikan ke rumah sakit. Sebab pelaku sempat dihajar warga yang emosi. Pelaku mengalami luka di wajah dan tubuhnya.
"Pelaku kami bawa ke RSUD Soewondo untuk pengecekan kondisi karena sebelumnya sempat massa warga," jelasnya.
Lebih lanjut Mujahid mengatakan pelaku ini tinggal di Pati Kota. Keseharian adalah pengamen yang keliling desa.
"Dia pengamen naik sepeda motor dan mungkin cari sasaran (untuk dicuri)," ucap Mujahid.
Polisi masih mendalami dan memeriksa pelaku. Atas kejadian ini masyarakat diimbau agar tidak main hakim sendiri.
"Kami mengimbau masyarakat tidak melakukan tindakan di luar prosedur dan cukup melapor jika ada kejadian serupa. Kasus ini sedang kami proses sesuai yang berlaku," jelasnya.
Simak Video "Video: Kecelakaan Karambol di Tol Gayamsari Semarang, 8 Orang Terluka"
(dil/apl)