Pipa 1,6 Km Hilang Disapu Banjir, Ribuan Pelanggan PDAM Brebes Terdampak

Pipa 1,6 Km Hilang Disapu Banjir, Ribuan Pelanggan PDAM Brebes Terdampak

Imam Suripto - detikJateng
Selasa, 11 Nov 2025 14:01 WIB
Perbaikan jaringan pipa PDAM di Brebes, Selasa (11/11/2025).
Perbaikan jaringan pipa PDAM di Brebes, Selasa (11/11/2025). (Foto: Imam Suripto/detikJateng)
Brebes -

Jaringan pipa air bersih PDAM Tirta Baribis rusak diterjang banjir bandang yang melanda wilayah Brebes pada Sabtu (8/11) lalu. Ribuan pelanggan pun kehilangan akses air bersih.

Plt Direktur PDAM Tirta Baribis, Sutaryono, mengatakan banjir menyebabkan kerusakan pada beberapa titik pipa distribusi air. Di Kecamatan Bumiayu, kerusakan terjadi pada sumber Bulakan Adisana. Di titik ini, pipa PDAM sepanjang 1.200 meter ukuran diameter 6 inci putus dan hilang terbawa banjir.

Kemudian titik kerusakan di Kecamatan Sirampog terjadi di Desa Plompong. Pipa sepanjang 150 meter ukuran diameter 6 inci putus diterjang luapan air. Jaringan pipa untuk mensuplai pelanggan di Kecamatan Bumiayu, sebagian wilayah Tonjong, Bantarkawung. Jumlah pelanggan terdampak akibat kerusakan jaringan ini 2.500 rumah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kerusakan sangat parah di sumber Bulakan dan sumber Uleng. Pipa transmisi sepanjang 1,2 kilometer di Bulakan dan sumber Uleng sepanjang 400 meter hilang. Pipa-pipa berdiameter besar terangkat dari tanah sedalam 1-2 meter dan terbawa arus deras," ungkap Sutaryono, Selasa (11/11) siang.

ADVERTISEMENT

Kerusakan ini menyebabkan pelanggan terdampak. PDAM Tirta Baribis mencatat ada ribuan pelanggan tidak teraliri air bersih.

"Ada ribuan pelanggan yang terdampak akibat kerusakan pipa jaringan PDAM. Semuanya dari wilayah selatan Brebes," ujarnya.

Selama suplai air belum normal, PDAM menyediakan bantuan air gratis. Bantuan ini dikirim ke berbagai desa terdampak dengan mobil tangki.

"Upaya yang dilakukan PDAM untuk membantu kebutuhan air minum desa terdampak adalah dengan melakukan droping air. Per hari 4 tangki air kapasitas 4.000 liter," tandasnya.

Saat ini PDAM terus melakukan perbaikan jaringan pipa yang rusak. Hanya saja prosesnya terkendala cuaca ekstrem karena kerap terjadi banjir susulan.




(aku/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads