Banjir di Sukolilo Pati Surut, Sisakan Tumpukan Lumpur

Dian Utoro Aji - detikJateng
Sabtu, 25 Okt 2025 14:42 WIB
BPBD bersama polisi dan TNI saat membersihkan material lumpur yang tersisa usai banjir di Desa Gadudero, Sukolilo, Pati, Sabtu (25/10/2025). Foto: dok. Polresta Pati
Pati -

Banjir bandang melanda permukiman warga Desa Gadudero, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati sudah surut, menyisakan material lumpur di jalanan. Warga pun bergotong-royong membersihkan sisa lumpur akibat banjir bandang.

Hujan deras beberapa hari belakangan ini menyebabkan banjir bandang melanda di wilayah Desa Gadudero pada Jumat (24/10) sore. Akibatnya lumpur sisa banjir bandang mengendap di jalanan dan permukiman warga sampai pagi tadi.

Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa. Hanya lumpur sisa banjir banjir yang masih ada di permukiman warga.

Salah satu warga, Joyo, mengatakan banjir bandang ini menyebabkan lumpur mengendap di jalanan dan rumah warga. Menurutnya banjir bandang karena hujan yang deras pada hari kemarin.

"Pada siang ini kami bersama BPBD dan polisi, berada di rumah saya kemarin kena bencana banjir bandang dan baru kali terjadi banjir bandang," jelas Joyo saat dihubungi, Sabtu (25/10/2025).

Menurut dia, tebal lumpur mencapai 10 sentimeter. Warga yang kesulitan membersihkan lumpur pun meminta bantuan kepada BPBD dan polisi.

"Sejak kemarin sore membersihkan lumpur sisa banjir dan akhirnya, minta bantuan kepada BPBD dan Pak Kapolsek Sukolilo," jelasnya.

Dia berharap banjir bandang tidak terjadi lagi. "Kami berdoa cukup sekali ini saja. Semoga tidak ada banjir bandang lagi," ungkap dia.

Terpisah, Kasi Kedaruratan pada BPBD Pati, Budi Mulyawan, membenarkan terjadi banjir bandang di Gadudero petang kemarin. Hanya untuk jumlah keluarga yang terdampak masih didata. BPBD fokus membantu membersihkan sisa lumpur akibat banjir bandang.

"Kami baru di lapangan kerja bakti membersihkan lumpur," jelasnya.

Kapolsek Sukolilo, AKP Sahlan, menambahkan pihaknya bersama TNI dan warga bergotong royong membersihkan lumpur sisa banjir bandang. Menurutnya banjir yang terjadi merupakan dampak langsung dari intensitas hujan tinggi di kawasan Pegunungan Kendeng.

"Air turun cukup deras dan cepat, sehingga sebagian jalan dan halaman rumah warga tergenang. Syukurlah air segera surut dan tidak menimbulkan kerusakan berat," jelasnya.

"Kami ingin masyarakat tahu bahwa Polri selalu hadir, bukan hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam membantu mereka yang tertimpa musibah," lanjut dia.

Sahlan mengatakan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memantau potensi bencana selama musim hujan.

"Kami tetap siaga, terutama di wilayah rawan seperti pegunungan Kendeng. Polsek Sukolilo akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," tambah Sahlan.



Simak Video "Video: Kecelakaan Karambol di Tol Gayamsari Semarang, 8 Orang Terluka"

(apu/ams)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork