Pemkab Wonosobo-BRIN Uji Keunggulan Varietas Bawang Daun Lokal Meland-1

Pemkab Wonosobo-BRIN Uji Keunggulan Varietas Bawang Daun Lokal Meland-1

Inkana Putri - detikJateng
Senin, 20 Okt 2025 13:03 WIB
Pemkab Wonosobo-BRIN Uji Keunggulan Varietas Bawang Daun Lokal Meland-1
Foto: Pembak Wonosobo
Jakarta -

Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Wonosobo bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggelar Kick Off Uji Keunggulan Varietas Bawang Daun Lokal Meland-1. Kegiatan ini dilakukan di lahan riset Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Wonosobo.

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama riset antara BRIN dan Pemerintah Kabupaten Wonosobo, yang telah dimulai sejak 2024. Koordinator tim dari BRIN, Dr. Retno Pengestuti menjelaskan bawang daun varietas Meland-1 merupakan salah satu varietas lokal Wonosobo yang telah melalui proses karakterisasi dan didaftarkan ke Kementerian Pertanian pada akhir 2024.

"Sebetulnya ada dua varietas yang kami daftarkan, yaitu Meland-1 dan BM-1. Namun, untuk tahap uji keunggulan kali ini baru varietas Meland-1 yang diagendakan," jelas Retno dalam keterangannya, Senin (20/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Retno menambahkan, uji keunggulan ini dilakukan dengan menggunakan tiga varietas pembanding yang telah beredar di pasaran. Ia berharap bawang daun Meland-1 dapat menjadi salah satu varietas unggulan yang mendapat legalitas edar.

"Saat ini belum banyak tersedia benih bawang daun yang telah memperoleh izin pelepasan dari Kementerian Pertanian. Kami berharap Meland-1 nantinya bisa menjadi salah satu varietas yang mendapat izin pelepasan sekaligus izin edar, sehingga membuka peluang pengembangan benih unggul dari Wonosobo," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Kepala UPT Balai Benih Pertanian Sariaji Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Wonosobo, Dwi Natali menyampaikan hingga saat ini sudah terdapat empat varietas lokal yang telah didaftarkan ke Kementerian Pertanian. Adapun dua varietas tersebut yakni, cabai dan dua varietas bawang daun.

"Untuk tahun 2026, kami juga telah mengagendakan kegiatan karakterisasi dan pendaftaran varietas Cabai Garung dan Cabai Ngasinan," paparnya.

Senada, Kepala Bidang Bina Program dan Penyuluhan Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Wonosobo, Umar Shoid mengungkapkan respons petani terhadap varietas Meland-1 cukup positif, terutama di wilayah Kalikajar dan Watumalang.

"Selain dapat menekan biaya produksi, pengembangan benih bawang daun lokal ini juga diharapkan membantu petani dalam mengatur pola tanam, sehingga dapat mengurangi potensi kerugian akibat fluktuasi harga maupun kelebihan produksi," jelas Umar.

Melalui kegiatan ini, Pemkab Wonosobo berharap dapat memperkuat posisi daerah sebagai salah satu sentra penghasil hortikultura unggulan di Jawa Tengah. Uji keunggulan varietas Meland-1 menjadi langkah penting menuju kemandirian benih lokal dan peningkatan daya saing pertanian Wonosobo di tingkat nasional.




(ega/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads