Korban Keracunan MBG Tawangmangu Dirujuk ke RS Bertambah Jadi 9 Siswa

Korban Keracunan MBG Tawangmangu Dirujuk ke RS Bertambah Jadi 9 Siswa

Tara Wahyu NV - detikJateng
Kamis, 09 Okt 2025 21:58 WIB
Suasana Puskesmas Tawangmangu, Karanganyar, saat penanganan kasus puluhan siswa keracunan MBG, Kamis (9/10/2025).
Suasana Puskesmas Tawangmangu, Karanganyar, saat penanganan kasus puluhan siswa keracunan MBG, Kamis (9/10/2025). Foto: Agil Trisetiawan Putra/detikJateng
Karanganyar -

Jumlah siswa dari Tawangmangu Karanganyar yang dirujuk ke rumah sakit karena diduga keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG) bertambah. Dari lima siswa menjadi sembilan siswa.

Kepala Puskesmas Tawangmangu, dokter Sulistyo Wibowo, mengatakan ada tiga sekolah yang terdampak. Tiga sekolah tersebut yakni SMPN 1 Tawangmangu, SDN 3 Ngeblak, dan salah satu Taman Kanak-kanak.

"Data terakhir ada tiga sekolah, SMP ada 67 siswa, SD 22 siswa dan TK 2 siswa," katanya saat dihubungi detikJateng, Kamis (9/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang dirujuk ke RSUD Karanganyar 9 siswa. Saat ini di Puskesmas Tawangmangu sudah diperbolehkan pulang semua," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Selain dirawat di puskesmas, Sulistyo menambahkan, ada beberapa siswa yang ditangani di klinik.

"Tambah yang di klinik, klinik Immanuel Tawangmangu 3 orang dan Klinik Medistra 8 orang," bebernya.

"Sampel (MBG) sudah diambil dari dinas kesehatan. Itu dari laboratorium, masih diperiksa," pungkasnya.

Dirujuk ke RS gegara Dehidrasi

Diberitakan sebelumnya, lima siswa SMP Negeri 1 Tawangmangu yang diduga keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) dirujuk ke RSUD Karanganyar. Lima siswa tersebut mengalami dehidrasi parah usai menyantap MBG.

"Kurang lebih empat atau lima tadi terpaksa kita rujuk RSUD Karanganyar, karena satu dehidrasinya agak banyak, sudah kita tangani juga," kata Kepala Puskesmas Dokter Sulistyo Wibowo dihubungi detikJateng, Kamis (9/10).




(dil/apu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads