Profil Rohmat Marzuki, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Jateng Kini Jadi Wamenhut

Profil Rohmat Marzuki, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Jateng Kini Jadi Wamenhut

Nur Umar Akashi - detikJateng
Kamis, 18 Sep 2025 13:06 WIB
Wamenhut Rohmat Marzuki
Wamenhut Rohmat Marzuki. Foto: dok. Instagram @masrohmatmarzuki
Solo -

Presiden Prabowo Subianto resmi memberikan mandat baru kepada Rohmat Marzuki sebagai Wakil Menteri Kehutanan (Wamenhut). Selain Rohmat Marzuki, ada 10 pejabat lain yang juga dilantik di Istana Negara, seperti Erick Thohir dan Djamari Chaniago.

Sebelumnya, Presiden Prabowo telah melakukan perombakan terhadap lima posisi penting menteri di kabinetnya. Perombakan yang diumumkan oleh Mensesneg Prasetyo Hadi pada 8 September 2025 itu me-reshuffle Menko Polkam Budi Gunawan, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri P2MI Abdul Kadir Karding, Menteri Koperasi Budi Arie, dan Menpora Dito Ariotedjo.

Kemudian, pada Rabu (17/9/2025), Presiden Prabowo Subianto kembali melakukan reshuffle. Kali ini, ada 4 orang yang diganti, termasuk Sulaiman Umar dari posisi Wamenhut. Kursi kosong itu kemudian diisi oleh Rohmat Marzuki.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, siapakah Rohmat Marzuki itu? Simak profil ringkasnya di bawah ini.

ADVERTISEMENT

Rekam Jejak Karier Rohmat Marzuki di Bidang Politik

Kini mendapat tugas untuk mendampingi Raja Juli Antoni di Kementerian Kehutanan, Rohmat Marzuki memiliki background pendidikan yang kompatibel. Data PDDIKTI menunjukkan, Rohmat lulus dari Program Studi Kehutanan bidang keilmuan Konservasi Sumber Daya Hutan Universitas Gadjah Mada pada 2005/2006 silam.

"Selamat dan Sukses Atas Pelantikan Bapak Rohmat Marzuki, S.Hut. Alumnus S1 Fakultas Kehutanan Angkatan 1999 sebagai Wakil Menteri Kehutanan Republik Indonesia," tulis akun Instagram @ugmalumni.

Sebelum menjabat Wamenhut mulai 17 September 2025, Rohmat Marzuki tercatat sebagai Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jawa Tengah Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Bukan hanya bendahara, berdasar dokumen bertajuk 'Susunan Pengurus Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra', Rohmat pernah mengisi jabatan Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan Organisasi.

Dari Gerindra, Rohmat mengikuti Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. Ia maju sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Tengah 5.

Berdasar Keputusan Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah Nomor 41 Tahun 2024, Rohmat sukses meraih 59.451 suara sah. Dengan demikian, dirinya punya legalitas untuk melenggang sebagai anggota DPRD Jawa Tengah.

Lebih lanjut, dilihat dari situs resmi DPRD Jawa Tengah, Rohmat Marzuki ditempatkan di Komisi B sebagai anggota. Komisi B sendiri mengurus bidang perekonomian, mulai dari perindustrian, koperasi UKM, hingga ketahanan pangan dan logistik.

Tak hanya itu, Rohmat juga dipercaya memimpin Fraksi Gerindra di DPRD Jawa Tengah. Dibantu Sudarsono sebagai wakil ketua dan Dwi Yasmanto sebagai sekretaris, Rohmat mengetuai 14 anggota DPRD dari Gerindra.

Perlu dicatat, sebelum Pileg 2024, Rohmat sudah pernah terpilih sebagai anggota DPRD Jawa Tengah masa bakti 2019-2025. Ia berangkat dari Dapil V (Kabupaten Grobogan dan Blora) dan sukses mengantongi 20.434 suara menurut data Puskapol Fisip Universitas Indonesia.

Berapa Harta Kekayaan Rohmat Marzuki?

Berdasar Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkannya pada 17 Maret 2025, Rohmat punya kekayaan bersih sebesar 2 miliar rupiah. Nominal ini didapat dari hasil penghitungan sebagai berikut:

  • Tanah dan bangunan: Rp 2.750.000.000
  • Alat transportasi dan mesin: Rp 680.000.000
  • Harta bergerak lain: Rp 180.856.000
  • Kas dan setara kas: Rp 100.000.000

Bila dijumlahkan, detikers akan mendapat total angka Rp 3.710.856.000. Jumlah ini kemudian dikurangi utang sebesar Rp 1.685.000.000. Akhirnya, diperoleh total kekayaan bersih Rohmat Marzuki, yakni Rp 2.025.856.000.

Tugas Rohmat Marzuki di Kementerian Kehutanan

Dirujuk dari Antara, di Kemenhut, Rohmat bertugas membantu Menhut Raja Juli Antoni untuk menyusun peraturan dan kebijakan seputar perlindungan, pengelolaan, dan pemanfaatan hutan. Bukan hanya itu, urusan tata guna lahan juga mesti ditanganinya.

Dalam acara serah terima jabatan di Jakarta hari ini, Rohmat menyebut sejumlah tantangan di bidang kehutanan nasional. Di antaranya adalah penertiban kawasan hutan, penguatan perhutanan sosial, dan pengendalian kebakaran hutan.

Meski begitu, Rohmat yang dulu mendalami studi kehutanan mengaku siap. Ia menyatakan dirinya punya kedekatan batin dengan kehutanan dan lingkungan.

"Sejak lama saya miliki kedekatan batin dengan kehutanan dan lingkungan, karena latar belakang saya adalah sarjana kehutanan dari UGM. Saya memiliki keyakinan bahwa hutan adalah ruang hidup, sumber pengetahuan dan penyangga kehidupan masyarakat," ujarnya.

"Penugasan ini bukan sekadar jabatan, tapi pengabdian agar hutan lestari dan memberi manfaat yang adil bagi masyarakat. Saya ingin berkontribusi dengan segenap kemampuan, hati dan tenaga," tambah pria kelahiran Magelang, 11 Oktober 1980 tersebut.

Demikian profil ringkas Rohmat Marzuki, Wamenhut baru yang dilantik Presiden Prabowo Subianto menggantikan Sulaiman Umar. Semoga bermanfaat!




(par/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads