Polisi mengamankan 44 orang terkait demo ricuh di Polres Magelang Kota. Pendemo yang diamankan ternyata ada yang berasal dari luar Magelang.
"Sampai dengan hari ini ada 44 (orang diamankan). Belum dilepas. Ini kami data, periksa," kata Kapolres Magelang Kota AKBP Anita Indah Setyanigrum kepada wartawan, Sabtu (30/8/2025).
"Saya sudah koordinasi dengan bupati dan wali kota karena sebagian besar adalah masyarakat kabupaten. Ada yang dari Kabupaten Magelang, Kota Magelang, Purworejo bahkan Temanggung," sambung Anita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Langkah yang dilakukan, kata Anita, pihaknya memanggil kepala desa atau lurah dan orangtua.
"Untuk dihadirkan di sini untuk membuat surat pernyataan," tegas Anita.
"Ada yang kelahiran dari 2010 pun sampai 2005 dan 2000. Rentangnya 2000 sampai 2010," katanya.
Anita mengatakan para pendemo yang diamankan ini masih berstatus sebagai saksi.
"Namun, nanti jika diperlukan nanti kita akan ada bantuan hukum," ujarnya.
Terkait kerusakan di Mapolres Magelang Kota, kata Anita, dialami pos penjagaan, pagar barat dan timur rusak.
"ATM (BRI) di bagian ruang kapolres lama juga rusak. Papan-papan dipilok," pungkasnya.
(ams/ams)