10 Pidato Maulid Nabi SAW Singkat dan Mudah Dihafal, Cocok untuk Lomba Anak

10 Pidato Maulid Nabi SAW Singkat dan Mudah Dihafal, Cocok untuk Lomba Anak

Ulvia Nur Azizah - detikJateng
Kamis, 28 Agu 2025 14:13 WIB
Pidato Maulid Nabi SAW yang Singkat dan Mudah Dihafal, Cocok untuk Lomba Anak
Ilustrasi pidato Maulid Nabi 2025. (Foto: freepik/Freepik)
Solo -

Pidato Maulid Nabi SAW biasanya disampaikan dengan bahasa yang singkat, sederhana, dan mudah dipahami. Pidato ini sering digunakan dalam acara peringatan Maulid Nabi, khususnya untuk lomba anak-anak agar mereka bisa belajar menyampaikan pesan dengan percaya diri.

Menurut Balqis Khayyirah dalam buku Seni Berbicara, berbeda dengan ceramah, pidato lebih menekankan pada penyampaian gagasan atau pesan inti tanpa harus diikuti dengan sesi tanya jawab. Pidato biasanya dimulai dengan salam, ucapan syukur, serta tujuan, lalu ditutup dengan ajakan dan salam penutup.

Ingin tahu contoh pidato Maulid Nabi SAW yang singkat dan mudah dihafal untuk lomba anak? Yuk, simak beberapa versi pidato yang dihimpun dari buku Terampil Pidato oleh Asul Wiyanto, Anti Panik Berbicara di Depan Umum oleh Asti Musman, serta laman resmi NU Online berikut ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pidato Maulid Nabi SAW yang Singkat dan Mudah Dihafal

Pidato #1

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

ADVERTISEMENT

Alhamdulillahi rabbil 'alamin. Segala puji bagi Allah yang telah memberikan kita kesehatan dan kesempatan sehingga kita bisa berkumpul di tempat ini dalam keadaan penuh kebahagiaan. Sholawat dan salam mari kita sanjungkan kepada junjungan kita, Nabi Besar Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, yang telah membawa kita dari zaman kegelapan menuju zaman penuh cahaya iman dan Islam.

Bapak, Ibu, dan teman-teman yang saya hormati.

Hari ini kita berkumpul dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Peringatan ini bukan hanya sekadar acara seremonial, tetapi sebuah momen penting untuk mengenang kelahiran manusia terbaik, Nabi Muhammad SAW. Beliau lahir di Mekah, tumbuh menjadi seorang yang jujur, amanah, cerdas, dan menjadi teladan sepanjang masa.

Nabi Muhammad SAW diutus Allah untuk menyempurnakan akhlak manusia. Beliau mengajarkan kepada kita tentang kasih sayang, keadilan, kesabaran, dan keikhlasan. Kita sebagai umatnya tentu harus berusaha meneladani sifat-sifat mulia tersebut. Dengan mencontoh akhlak Nabi, insya Allah kehidupan kita akan penuh berkah, damai, dan diridhai Allah.

Melalui peringatan Maulid Nabi ini, mari kita tingkatkan semangat untuk selalu menunaikan ibadah dengan ikhlas. Kita juga harus memperbanyak sholawat kepada beliau sebagai tanda cinta kita kepada Rasulullah. Semoga dengan itu kita mendapatkan syafaat beliau di yaumil akhir.

Akhir kata, saya mewakili panitia mohon maaf bila ada kekurangan dalam penyambutan dan pelaksanaan acara ini. Semoga acara ini bermanfaat dan menambah keimanan kita semua.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pidato #2

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillah, segala puji hanya bagi Allah yang telah memberikan nikmat sehat dan kesempatan kepada kita semua. Sholawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita, Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, beserta keluarga dan sahabat beliau.

Bapak, Ibu, dan teman-teman sekalian.

Hari ini kita berkumpul untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Peringatan ini menjadi momen penting untuk mengingat kembali betapa besarnya jasa Nabi kita. Beliau lahir sebagai anak yatim, tumbuh dengan penuh kesabaran, dan akhirnya diangkat menjadi seorang rasul yang membawa ajaran Islam yang penuh kasih sayang.

Nabi Muhammad SAW selalu mengajarkan umatnya untuk berbuat baik kepada siapa pun. Beliau mencontohkan bagaimana cara bersikap jujur, menepati janji, dan menyayangi sesama. Bahkan kepada musuh sekalipun, Nabi tetap menunjukkan akhlak mulia. Sifat-sifat inilah yang harus kita tiru dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai anak-anak, kita bisa meneladani Nabi dengan cara sederhana. Misalnya, rajin belajar, taat kepada orang tua, menghormati guru, dan membantu teman. Dengan begitu, kita sudah menjalankan sebagian ajaran mulia yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW.

Semoga melalui peringatan Maulid Nabi ini, kita semakin mencintai Rasulullah dan semakin semangat dalam beribadah. Mari kita perbanyak sholawat agar kelak kita mendapatkan syafaat beliau.

Demikian pidato singkat saya. Mohon maaf bila ada kesalahan kata. Semoga bermanfaat bagi kita semua.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pidato #3

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillahi rabbil 'alamin, segala puji hanya milik Allah. Sholawat dan salam semoga tercurah kepada Nabi kita, Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, yang menjadi teladan terbaik sepanjang masa.

Hadirin sekalian, khususnya teman-teman yang saya cintai.

Hari ini kita bersama-sama memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Kita semua tahu bahwa Nabi adalah manusia pilihan Allah yang diutus untuk menyelamatkan umat manusia dari kegelapan menuju cahaya Islam. Dengan lahirnya beliau, dunia menjadi terang dengan ilmu, iman, dan akhlak mulia.

Nabi Muhammad SAW mengajarkan banyak hal berharga kepada umatnya. Beliau mengajarkan untuk selalu berkata benar, bersikap adil, dan saling menghargai. Beliau juga mengingatkan agar kita tidak menyakiti orang lain, melainkan berbuat baik kepada siapa saja. Inilah akhlak mulia yang patut kita contoh.

Bagi kita sebagai pelajar, meneladani Nabi bisa dilakukan dengan rajin membaca, menuntut ilmu dengan sungguh-sungguh, serta menghormati orang tua dan guru. Dengan meniru akhlak Nabi, kita bukan hanya menjadi anak yang pintar, tetapi juga anak yang berakhlak baik.

Mari kita jadikan Maulid Nabi ini sebagai pengingat untuk selalu menebar kebaikan. Jangan lupa memperbanyak sholawat, karena itu tanda cinta kita kepada Nabi Muhammad SAW. Semoga kita semua mendapat syafaat beliau di akhirat nanti.

Akhir kata, mohon maaf bila ada salah ucap. Semoga Allah selalu memberkahi kita semua.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pidato #4

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillah, puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberi nikmat sehat sehingga kita bisa berkumpul di acara Maulid Nabi Muhammad SAW ini. Sholawat serta salam semoga selalu tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, dan umatnya hingga akhir zaman.

Hadirin yang saya hormati.

Bulan Rabiul Awal adalah bulan yang istimewa karena pada bulan inilah Nabi Muhammad SAW dilahirkan. Kita mengenal bulan ini sebagai bulan Maulid. Rasulullah diutus Allah sebagai rahmat bagi seluruh alam. Allah berfirman dalam surat Al-Anbiya ayat 107, "Dan tidaklah Kami mengutus engkau (Muhammad), kecuali sebagai rahmat bagi semesta alam."

Nabi membawa ajaran kasih sayang dan kedamaian. Beliau mengajarkan agar manusia hidup rukun, tidak saling bermusuhan, dan menghormati satu sama lain. Pada masa jahiliyah, orang-orang sering berperang dan membeda-bedakan kaya atau miskin. Tetapi Nabi mengajarkan bahwa yang paling mulia di sisi Allah adalah yang paling bertakwa, bukan karena suku atau harta.

Kita sebagai anak-anak bisa meneladani Nabi dengan cara sederhana. Misalnya, berkata jujur, berbuat baik kepada teman, rajin belajar, dan taat kepada orang tua serta guru. Semua itu adalah akhlak yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW.

Semoga dengan memperingati Maulid Nabi ini, kita semakin mencintai beliau dan mendapat syafaatnya di akhirat kelak. Mohon maaf bila ada kekurangan.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pidato #5

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kita kesehatan dan kesempatan untuk hadir di acara Maulid Nabi Muhammad SAW. Sholawat dan salam semoga selalu tercurah kepada Rasulullah SAW, keluarga, dan sahabatnya.

Teman-teman dan hadirin yang berbahagia.

Maulid Nabi adalah hari lahir Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada tanggal 12 Rabiul Awal. Beliau dilahirkan dari rahim ibunda Siti Aminah dalam keadaan yatim, namun tumbuh menjadi pribadi yang mulia. Allah mengutus beliau sebagai rahmat bagi seluruh alam. Rahmat itu berarti kasih sayang, kedamaian, dan kebaikan yang menyeluruh.

Nabi mengubah masyarakat jahiliyah yang penuh kebencian menjadi masyarakat yang damai. Beliau mengajarkan persaudaraan, keadilan, dan kasih sayang tanpa membeda-bedakan. Firman Allah dalam surat Al-Hujurat ayat 13 menegaskan bahwa kemuliaan seseorang dilihat dari ketakwaannya, bukan dari harta atau keturunan.

Bagi kita, meneladani Nabi dapat dilakukan dengan hal-hal kecil. Kita bisa belajar berkata baik, tidak menyakiti teman, rajin beribadah, dan menghormati orang yang lebih tua. Walau sederhana, itulah cara kita meniru akhlak Rasulullah.

Semoga dengan peringatan Maulid Nabi ini, kita semakin mencintai beliau, memperbanyak sholawat, dan mendapat berkah hidup di dunia maupun akhirat.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pidato #6

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillah, mari kita panjatkan rasa syukur kepada Allah SWT yang telah mempertemukan kita dalam acara Maulid Nabi Muhammad SAW. Sholawat dan salam semoga selalu kita curahkan kepada Nabi yang kita cintai, Nabi Muhammad SAW.

Teman-teman sekalian.

Kita semua tahu bahwa Nabi Muhammad SAW lahir pada bulan Rabiul Awal. Beliau adalah sosok yang Allah utus sebagai rahmat bagi seluruh alam. Beliau datang membawa cahaya Islam yang menerangi dunia yang dulunya gelap oleh kebodohan dan perpecahan.

Rasulullah mengajarkan kita akhlak yang mulia. Beliau sabar, jujur, penyayang, dan adil. Beliau juga mengingatkan bahwa orang yang paling mulia di sisi Allah adalah orang yang paling bertakwa. Dari ajaran itu, kita belajar bahwa yang penting bukanlah harta atau kedudukan, melainkan kebaikan hati dan ketaatan kepada Allah.

Sebagai anak-anak, kita bisa mengikuti Nabi dengan cara rajin belajar, tidak berbohong, membantu orang tua, dan menyayangi sesama. Dengan begitu, kita bisa menjadi anak yang berilmu sekaligus berakhlak baik.

Mari kita jadikan Maulid Nabi ini sebagai semangat untuk meneladani Rasulullah. Semoga Allah memberikan kita kekuatan untuk selalu meniru akhlak mulia beliau.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pidato #7

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kita kesempatan berkumpul di acara Maulid Nabi Muhammad SAW. Sholawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.

Hadirin sekalian,

Setiap tanggal 12 Rabiul Awal, kita mengenang kelahiran Nabi Muhammad SAW. Rasulullah adalah rahmat bagi seluruh alam. Beliau datang membawa cahaya Islam, mengajarkan kasih sayang, persaudaraan, dan akhlak mulia. Sebelum beliau lahir, masyarakat Arab hidup dalam jahiliyah, banyak peperangan dan perpecahan. Namun dengan kedatangan Rasulullah, semua berubah menjadi masyarakat yang damai.

Walaupun Nabi Muhammad SAW tidak pernah merayakan kelahirannya dengan acara khusus, beliau memperingatinya dengan berpuasa pada hari Senin. Beliau bersabda bahwa hari Senin adalah hari kelahirannya. Dari sini kita belajar bahwa memperingati Maulid bukan sekadar seremonial, tetapi yang terpenting adalah meneladani akhlak beliau.

Para ulama di kemudian hari menyelenggarakan peringatan Maulid agar umat Islam semakin cinta Rasulullah. Peringatan ini diisi dengan membaca sholawat, menceritakan sejarah Nabi, dan berbuat amal shalih seperti pengajian, bakti sosial, dan sedekah. Semua ini bertujuan menumbuhkan rasa cinta dan semangat meneladani Nabi Muhammad SAW.

Semoga dengan peringatan Maulid Nabi ini kita semakin cinta Rasulullah, semakin rajin beribadah, dan bisa mengikuti akhlak beliau dalam kehidupan sehari-hari.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pidato #8

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillah, puji syukur mari kita panjatkan kepada Allah SWT. Sholawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, teladan sepanjang masa.

Hadirin yang berbahagia,

Bulan Rabiul Awal adalah bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Beliau dilahirkan pada tanggal 12 Rabiul Awal, dan kehadirannya membawa rahmat bagi seluruh alam. Allah berfirman dalam Al-Quran:

"Dan tidaklah Kami mengutus engkau (Muhammad), kecuali sebagai rahmat bagi semesta alam."

Dari ayat ini kita paham bahwa kelahiran Rasulullah adalah nikmat besar yang patut kita syukuri.

Pada masa Rasulullah, beliau tidak merayakan maulid dengan acara besar. Namun beliau berpuasa pada hari Senin sebagai bentuk syukur atas kelahirannya. Seiring waktu, ketika umat Islam menghadapi tantangan besar seperti perang salib, para ulama mencari cara untuk membangkitkan semangat umat. Maka disepakati untuk mengadakan peringatan Maulid Nabi dengan membaca sejarah beliau, bersholawat, dan mengingat keteladanan Nabi.

Peringatan Maulid tidak sekadar acara, tetapi sarana untuk menanamkan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW. Dengan cinta itu, kita akan lebih mudah menjalankan sunnahnya, meneladani akhlaknya, dan menghidupkan ajarannya.

Mari kita isi peringatan Maulid dengan kebaikan, seperti memperbanyak sholawat, membantu sesama, dan rajin beribadah. Dengan begitu, kita akan menjadi umat yang dicintai Allah dan Rasul-Nya.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pidato #9

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillah, puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan kesehatan kepada kita. Sholawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW yang sangat kita cintai.

Teman-teman yang berbahagia,

Hari ini kita memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Rasulullah lahir pada tanggal 12 Rabiul Awal. Beliau diutus Allah untuk menjadi rahmat bagi seluruh alam. Beliau mengajarkan kita agar hidup dengan akhlak mulia, jujur, sabar, saling menyayangi, dan menghormati orang lain.

Memperingati Maulid Nabi bukan sekadar acara besar. Yang paling penting adalah meneladani beliau dalam kehidupan sehari-hari. Nabi Muhammad SAW sendiri merayakan hari kelahirannya dengan berpuasa hari Senin. Dari sini kita belajar bahwa rasa syukur bisa diwujudkan dengan ibadah dan kebaikan.

Para ulama kemudian menjadikan Maulid sebagai momentum untuk membangkitkan kecintaan kepada Rasulullah. Mereka mengisi peringatan Maulid dengan membaca sejarah Nabi, bersholawat, pengajian, serta amal shalih seperti sedekah dan bakti sosial. Semua itu untuk mengingatkan kita agar cinta Rasul selalu tumbuh di hati.

Mari kita wujudkan cinta kita kepada Nabi dengan cara sederhana. Rajin belajar, taat kepada orang tua, menghormati guru, dan selalu berkata jujur. Itulah cara kita meniru akhlak mulia Rasulullah SAW.

Semoga dengan Maulid ini, kita semakin cinta Nabi Muhammad dan mendapat syafaatnya di akhirat.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pidato #10

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillah, segala puji hanya untuk Allah SWT yang telah memberi kita nikmat sehat sehingga bisa berkumpul dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Sholawat serta salam mari kita sampaikan kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, dan seluruh umat beliau.

Teman-teman dan hadirin yang berbahagia,

Setiap tanggal 12 Rabiul Awal kita memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Beliau adalah manusia terbaik, suri teladan untuk seluruh umat manusia. Allah berfirman dalam Al-Quran:

Ω„ΩŽΩ‚ΩŽΨ―Ω’ ΩƒΩŽΨ§Ω†ΩŽ Ω„ΩŽΩƒΩΩ…Ω’ فِي Ψ±ΩŽΨ³ΩΩˆΩ„Ω Ψ§Ω„Ω„ΩŽΩ‘Ω‡Ω Ψ£ΩΨ³Ω’ΩˆΩŽΨ©ΩŒ Ψ­ΩŽΨ³ΩŽΩ†ΩŽΨ©ΩŒ

"Sesungguhnya pada diri Rasulullah terdapat teladan yang baik." (QS. Al-Ahzab: 21).

Rasulullah SAW dikenal sebagai orang yang jujur, amanah, penyayang, dan berakhlak mulia. Bahkan sebelum menjadi nabi, beliau sudah mendapat gelar al-Amin yang artinya orang yang dapat dipercaya. Wajah beliau selalu tersenyum, hatinya penuh kasih sayang, dan tutur katanya lembut. Karena akhlaknya yang mulia itulah Islam cepat diterima oleh banyak orang.

Teman-teman sekalian,

Memperingati Maulid Nabi bukan sekadar acara meriah, tetapi kesempatan untuk mengingat kembali siapa Nabi kita dan meneladani akhlaknya. Nabi pernah bersabda:

"Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia."

Jadi yang terpenting adalah bagaimana kita meniru akhlak beliau dalam kehidupan sehari-hari. Kalau kita cinta Nabi, mari kita buktikan dengan hal-hal sederhana, seperti rajin sholat, jujur dalam berkata, patuh pada orang tua, menghormati guru, serta menyayangi teman. Dengan begitu kita sudah meneladani Rasulullah SAW.

Semoga dengan peringatan Maulid Nabi ini kita semua semakin cinta kepada Rasulullah dan mendapat syafaat beliau di hari kiamat.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Nah, itulah tadi sejumlah contoh pidato Maulid NAbi SAW yang singkat dan mudah untuk dihafal. Semoga dapat menjadi inspirasi!




(sto/rih)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads