Ratusan Penari Kolosal-Atraksi Drone Siap Meriahkan Kebumen Fest

Ratusan Penari Kolosal-Atraksi Drone Siap Meriahkan Kebumen Fest

Inkana Putri - detikJateng
Jumat, 22 Agu 2025 23:33 WIB
Pemkab Kebumen
Foto: Dok. Pemkab Kebumen
Jakarta -

Puluhan ribu pasang mata diprediksi akan memenuhi Alun-alun Pancasila Kebumen, Sabtu (23/8/2025) untuk menyaksikan Opening Ceremony Kebumen Fest. Perhelatan yang akan dimulai pukul 19:30 WIB ini dibuka gratis untuk masyarakat umum.

Selain tarian, panitia juga akan menyuguhkan atraksi drone (drone show) di langit alun-alun. Pertunjukan ini diharapkan dapat memukau semua penonton yang hadir dengan formasi yang membentuk berbagai gambar menarik.

Pada kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Kebumen akan menghadirkan tari kolosal bertajuk Suwardana Kabumian. Tarian ini akan melibatkan 240 penari yang merupakan pelajar dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD hingga perguruan tinggi. Mereka terbagi menjadi enam kelompok, yaitu penari cepetan, lawet, ombak, lampor, nyi roro kidul, dan ekstra properti.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Koreografer dari Bravery Dancer Yogyakarta, Tiara Intan Sekar Kinanti menjelaskan persiapan tarian sudah mencapai 90 persen.

"Persiapan sudah 90 persen, hari ini gladi bersih," ujar Tiara dalam keterangan tertulis, Jumat (22/8/2025).

ADVERTISEMENT

Dalam mempersiapkan penampilan para penari, Tiara dibantu oleh tiga koreografer lain dari Bravery Dancer: Frisca Amalia Zain, Hasydhia Nuzulfha Ilyas, dan Isnaini Sherin Nurfiyana. Dari total 240 penari, 219 di antaranya adalah peserta yang telah dilatih secara intensif. Sementara 21 penari lainnya merupakan anggota Bravery Dancer yang akan berkolaborasi dalam pertunjukan.

Karya Suwardana Kabumian disutradarai oleh Pemilik Bravery Dancer, Bima Satrya Wardhana. Judul Suwardana Kabumian memiliki makna mendalam: , dimana Suwardana berarti kemakmuran yang besar, sedangkan Kabumian merujuk pada Pangeran Bumidirdjo, tokoh penting dalam sejarah berdirinya Kabupaten Kebumen.

Meski menghadapi tantangan karena banyaknya penari, Frisca mengatakan para penari menunjukkan adaptasi dan kerjasama yang baik.

"Kesulitan yang dihadapi karena banyak pesertanya sedangkan kami hanya berempat, butuh kesabaran dan ketelatenan. Namun, secara keseluruhan mereka bisa beradaptasi dan siap untuk tampil," papar Frisca.

Hadirnya gelaran ini pun mendapat sambutan positif dari para penari. Salah satu penari dari Sanggar Kesya, Kamila merasa bangga atas kesempatan untuk tampil di pembukaan Kebumen Fest.

"Senang sekali, bisa dapat ilmu baru, juga teman baru," pungkasnya.




(akn/akn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads