.webp)
Seorang siswa SMA yang mengikuti pendakian Gunung Sempana, Lombok, tewas terjatuh di jurang. Peristiwa terjadi saat rombongan itu bergerak turun dari bukit tersebut.
Korban bernama ZL (16) itu mendaki Bukit Sempana bersama rombongannya pada Sabtu (16/8). Sehari setelahnya, rombongan itu turun dari bukit itu.
Kasi Humas Polres Lombok Timur AKP Nikolas Osman mengatakan peristiwa itu terjadi pada tengah hari. Saat itu salah satu rombongan mendengar korban berteriak minta tolong.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ditengok, korban sudah bergelantungan di tebing dengan berpegangan pada rumput. Kawan-kawan korban segera berusaha memberikan pertolongan.
Sayangnya pertolongan tidak berhasil dan korban terjatuh di jurang sedalam 100 meter. Rombongan segera melaporkan kejadian itu ke pengelola Bukit Sempana.
"Sekitar pukul 18.00 Wita, korban berhasil dievakuasi oleh pengelola Bukit dan membawa korban ke Puskesmas Sembalun untuk mendapatkan penanganan medis. Di lokasi kejadian tidak ada sinyal sehingga terhambat komunikasi," terang Nikolas dikutip dari detikBali, Senin (18/8/2025).
Korban segera dilarikan ke Puskesmas Sembalun dan memperoleh perawatan intensif. Sayangnya nyawa korban tidak berhasil diselamatkan.
"Setibanya di Puskesmas Sembalun, korban langsung mendapatkan penanganan pihak medis dan dari hasil koordinasi dengan pihak Puskesmas Sembalun, dokter yang menangani korban menjelaskan bahwa korban sudah meninggal dunia," terang Nikolas.
(ahr/ahr)
